SERANG – Di tengah hiruk pikuk perkotaan Serang, ada sebuah kafe tersembunyi yang menawarkan keindahan alam yang memukau. Kafe tersebut bernama Terrace Padi, yang terletak di Jalan Raya Palka Paleuh Kampung Baru, Cisalam Pabuaran, Kecamatan Baros, Kabupaten Serang, Banten.
Pengelola Kafe Terrace Padi, Syifa Nabilah mengatakan kafe ini dibangun di atas lahan seluas dua hektar berdiri sejak 30 Juli 2023. Dikelilingi oleh persawahan yang hijau dan asri, kafe ini menawarkan suasana yang sejuk dan menenangkan.
“Kafe ini memiliki dua lantai. Lantai pertama merupakan area outdoor yang langsung menghadap ke persawahan dan pemandangan Gunung Karang. Di sini, pengunjung dapat menikmati hidangan sambil bersantai di taman kafe. Kemudian ada live musik juga serta ada ruangan indoor AC,” ujarnya, Rabu (17/1/2023).
Lantai kedua merupakan area yang tak kalah menarik dari lantai dasar. Di sini, pengunjung dapat menikmati hidangan sambil menikmati pemandangan persawahan dari ketinggian.
Kafe Terrace Padi menyajikan berbagai macam hidangan, mulai dari makanan berat, makanan ringan, hingga minuman. Menu andalan kafe ini adalah nasi bakar, rabeg dan sop ikan juga.
Kafe ini buka setiap hari, untuk jam operasionalnya, Terrace Padi Cafe Buka Setiap hari, Senin – Jumat pukul 10.00 – 22.00 WIB dan Sabtu-Minggu 08.00-22.00.
“Harga makanan dan minuman di kafe ini cukup terjangkau. Makanan mulai dari Rp18.000 hingga Rp 55.000 dan minuman mulai Rp10.000 hingga Rp30.000,” ujarnya.
Kafe Terrace Padi menjadi salah satu wisata kuliner favorit di Kabupaten Serang. Kafe ini sering dikunjungi oleh muda mudi dan keluarga dari berbagai daerah, baik untuk bersantai maupun untuk berfoto.
Vindi, pegawai swasta di Kota Serang ini mengaku senang dengan suasana kafenya. Selain tempatnya sejuk, makanan dan minumannya juga enak-enak.
“Pemandangan Gunung Karang dari kafe ini begitu indah dan sejuk. Dan terasa hangat ketika ada semburat sinar matahari yang menyinari Gunung Karang. Apa lagi kalau sore awan tebal menyelimuti sebagian Gunung Karang. Indah banget,” ujarnya. (Dhe/Red)