TANGERANG – Masjid Raya Al-Azhom Kota Tangerang bakal menggelar Salat Idul Adha 1441 Hijriah. Meski demikian, kapasitas jemaah salat akan dibatasi dan dilakukan penerapan protokol kesehatan.
Ketua Dewan Kemakmuran Masjid (DKM) Raya Al-Azhom Ahmad Chairudin mengatakan, kapasitas jemaah Salat Idul Adha dibatasi 50 persen dari kapasitas masjid sesuai protokol kesehatan Covid-19. “Kemungkinan Iya (gelar Salat Idul Adha). Tapi nunggu izin dari Pemerintah Kota Tangerang,” katanya kepada Bantennews.co.id, Senin (13/7/2020).
Dalam pelaksanaannya, kapasitas masjid yang cukup untuk 10 ribu orang akan dibatasi menjadi hanya 5 ribu orang saja. Selain itu, protokol kesehatan pun diterapkan seperti penyemprotan disinfektan di area masjid, menyediakan tempat cuci tangan dan dilakukan pengecekan suhu tubuh.
“Pasti ada pembatasan kapasitas dan jarak antar jamaah diatur. Lalu, untuk imam salat, nanti bacaan salatnya yang pendek dan kutbahnya dipersingkat. Supaya orang-orang tidak terlalu lama di lokasi,” jelasnya.
Namun, Masjid Al-Azhom tidak menggelar kegiatan pemotongan hewan kurban seperti tahun sebelumnya. Pemotongan kurban dikembalikan ke masjid atau musala di lingkungan warga masing-masing. “Tahun ini tidak ada pemotongan hewan kurban, biar tidak ada kerumunan,” ungkap Chaerudin. (Tra/Wan/Red)
Dukung BantenNews.co.id untuk terus menyajikan jurnalistik yang independen. Klik disini
