CILEGON – Direktorat Perkapalan dan Kepelautan Dirjen Perhubungan Laut Kementrian Perhubungan RI dan Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas I Banten bersama lakukan uji petik atau pemeriksan kapal penyebrangan di Pelabuhan Merak, Kamis ( 19/12/2019 ).
Belasan petugas dari tim marine inspector melakukan pemeriksaan meliputi alat keselamatan kapal seperti alat pemadam kebakaran, perlengkapan navigasi dan radio, sistem permesinan, serta kelengkapan dokumen dan SOP di atas kapal, termasuk sistem pengikatan kendaraan (lashing) kendaraan di Kapal Mabuhay yang bersandar di Dermaga I Pelabuhan Merak.
Setelah melakukan pemeriksaan kapal di Dermaga I Pelabuhan petugas kemudian melakukan pemeriksaan serupa di Kapal Port Link di Dermaga Eksekutif Pelabuhan Merak.
Kasie Keselamatan Kapal Penumpang dan Penangkap Ikan Direktorat Perkapalan dan Kepelautan Dirjen Perhubungan Laut, Ari Wibowo menuturkan bahwa pemeriksaan kapal penumpang itu bertujuan untuk memastikan kelaikan kapal seluruh armada angkutan laut dalam rangka menjamin terselenggaranya peringatan Natal dan Tahun Baru 2020.
Kata dia, dalam pemeriksaan itu ada beberapa temuan minor saat dilakukan uji petik dan harus segera diperbaiki.
“Temuan di kapal ini deadlinenya pada tanggal 23 Desember, ini dalam rangka Nataru.Tidak semua mengabaikan keselamatan, tetapi ada beberapa temuan kecil aja yang harus butuh perawatan salah satunya fire pump kurang maksimal,” ujarnya.
Saat disinggung terdapat lantai kerja pada bagian mesin di Kapal Penumpang Mabuhay, yang kondisinya sudah keropos, Ari mengatakan bahwa hal tersebut bisa dilakukan perbaikan pada saat kapal melakukan Doking digalangan kapal.
“Kalau mengenai lantai mesin yang kropos setiap tahun kapal-kap penumpang di wajibkan doking kalau bisa di ganti lantainya bisa perawatan yang berjalan,” ungkapnya. (Man/Red)
Dukung BantenNews.co.id untuk terus menyajikan jurnalistik yang independen. Klik disini
