PANDEGLANG – Pasca peristiwa tsunami yang memporak-porandakan Kabupaten Pandeglang tahun lalu, geliat pariwisata di wilayah Carita, Kabupaten Pandeglang, dan sekitarnya mulai menunjukkan ada peningkatan kembali.
Hal itu dibenarkan oleh Manager Marketing Mutiara Carita Cottages, Uding Safrudin. Menurutnya, menjelang pergantian akhir tahun tingkat pesanan kamar mulai menunjukkan adanya peningkatan.
“Kalau menurut pantauan kami, pariwisata di Carita dan sekitarnya menjelang akhir tahun mulai meningkat, dilihat dari 10 bulan terakhir. Bulan November dan Desember sudah mulai ada pergerakan kunjungan tamu baik ke hotel maupun ke tempat wisata umum,” kata Uding saat dikonfirmasi melalui sambungan telepon, Selasa (17/12/2019).
Kata dia, dari 87 kamar yang disiapkan penyewaan kamar di Mutiara Carita menjelang akhir tahun sudah 40 persen terpesan. Jika dibandingkan sebelum peristiwa tsunami memang tingkat hunian itu masih sangat jauh.
“Jadi memang untuk akhir tahun geliatnya pasca tsunami sepuluh bulan terakhir tingkat hunian sudah mulai ada perkembangan, tapi dari sepuluh bulan terakhir ya. Jika dibandingkan sebelum tsunami jelas berkurang,” jelasnya.
Ia menambahkan, khusus tahun ini Mutiara Carita memasang harga Rp1.599.000 untuk paket akhir tahun dengan fasilitas tambahan seperti varian gala dinner, entertainment, fire show, breakfast dan dorprize. Katanya harga tersebut dianggap sangat murah jika dibandingkan dengan tahun lalu berkisar Rp2,5 juta.
“Tingkat penjualan dirasa tidak terlalu mahal bahkan sangat terjangkau kalau menurut saya dibandingkan tahun-tahun sebelumnya. Hal ini kami lakukan bahwa tahun ini tahun promosi,” jelasnya. (Med/Red)
Dukung BantenNews.co.id untuk terus menyajikan jurnalistik yang independen. Klik disini
