PANDEGLANG – Bupati Pandeglang, Irna Narulita yang akan maju sebagai petahana di Pilkada Pandeglang tahun ini mengaku tidak mau jika harus melawan kotak kosong atau hanya ada satu calon.
Jika ia harus mengibaratkan Pilkada ini seperti permainan tinju maka tidak akan ramai jika hanya satu pemain atau tidak ada lawan. Oleh sebab itu ia mengharapkan ada calon lain yang muncul di Pilkada Pandeglang nanti.
“Kan kamu bilangnya kalau sampai kotak kosong ga seru, kita kan nyari yang seru. Masa sih saya sparing partner sama guling kan itu lucu kalau main tinju, jadikan kalau kehantam beng (kena pukulan) itu mantap kena tangannya jadi kita semangat. Tapi sportifitas dijaga,” kata Irna sambil nada bercanda, Jumat (21/2/2020).
Bahkan ia mengaku tidak gentar ketika harus menghadapi calon lain, karena menurutnya calon lain juga sama-sama putra daerah yang memiliki visi yang sama dengannya ingin Pandeglang lebih maju lagi.
“Gentar masalah ga gentar ini sudah takdir Allah itu sudah ada di lauhil mahfudz, jadi kita tinggal ikhtiar doang. Jadi ga gentar karena sama-sama putra daerah, saya punya visi sama dengan beliau-beliau ingin mensejahterakan masyarakat jadi saya inginnya kompetisi sehat tidak saling menjelekkan, kalau ribut urusannya ga elok,” jelasnya.
Selain mendapatkan dukungan dari PKS, PAN dan PDIP, Parpol lain juga sudah ia datangi untuk minta dukungan, namun disetujui atau tidak oleh partai lain itu dikembalikan pada keputusan partai.
“Saya sudah daftar semua, ke Gerindra saya daftar, PKB saya daftar. Jadi saya harus assalamualaikum ke Parpol yang dulu mengusung saya, tinggal petinggi parpol ada ga data yang mereka pegang kansnya seperti apa,” ucapnya. (Med/Red)
Dukung BantenNews.co.id untuk terus menyajikan jurnalistik yang independen. Klik disini
