
SERANG – Peristiwa keributan di Terminal Pakupatan diakibatkan penarikan mobil oleh penagih hutang atau mata elang (Matel). Video keributan tersebut sempat ramai di media sosial.
Kanit Reskrim Polsek Cipocok Jaya, Ipda Nuryanto mengatakan peristiwa tersebut terjadi pada (25/9/2024) sore. Awalnya sekitar pukul 16.30 WIB seorang pria di warung Terminal Pakupatan tiba-tiba didatangi oleh pria lainnya yang mengaku sebagai penagih hutang untuk menarik mobilnya.
Kejadian itu lalu dilerai oleh warga dan penagih hutang tersebut kemudian meninggalkan lokasi. Sekitar pukul 17.00 WIB pria penagih hutang tadi kembali datang dengan teman-temannya dan langsung mengeroyok pria pemilik mobil tadi.
“Datang rombongan motor sekira 1 unit mobil dan 10 motor. Sekira 20 orang secara tiba-tiba langsung memukuli korban yang berada di warung tersebut sedang duduk,” kata Nuryanto.
Akibatnya, korban mengalami luka lebam di pipi dan pelipisnya. Kursi, gelas, dan beberapa perabotan di warung tersebut juga diketahui rusak.
“Diduga kejadian ini terjadi salah paham akibat awal mula kejadian penarikan unit oleh debt collector dan tidak terima dipisahkan oleh masyarakat,” imbuhnya.
Peristiwa tersebut kemudian ditangani oleh kepolisian “Selanjutnya kejadian tersebut di tangani oleh unit Reskrim Polsek Cipocok jaya,” lanjutnya.
(Dra/Red)