Beranda Gaya Hidup Ini Kenapa Penyebab Kamu Gampang Marah

Ini Kenapa Penyebab Kamu Gampang Marah

Ilustrasi - foto istimewa liputan6.com

Setiap orang pasti memiliki tingkat emosi yang berbeda, tergantung bagaimana masing-masing individu dapat mengendalikan. Perlu Anda ketahui apa saja penyebab gampang marah.

Marah merupakan emosi yang sehat seperti halnya menangis atau tertawa. Jika seseorang marah, penyebab mudah marah bisa karena kecewa, takut, tersinggung atau merasa terluka. Namun, jika Anda menemukan orang terdekat marah secara berlebihan, selidiki dulu apakah ia dalam pengaruh pengobatan atau menderita suatu penyakit.

Dr. Helen Stokes Lampard dari Royal College of General Practitioners mengatakan, ada sejumlah kondisi medis dan obat-obatan yang dapat menyulut kemarahan seseorang.

Penyebab Gampang Marah

Berikut adalah 8 penyebab yang sering dilaporkan terkait tingkat kemarahan di antara pasien:

1. Hipertiroidisme

Penyebab mudah marah dan emosi adalah hipertiroidisme yang terjadi karena kelenjar tiroid memproduksi hormon tiroid terlalu banyak. Kondisi ini biasanya banyak dialami para wanita.

Menurut Dr. Neil Gittoes, seorang ahli endokrinologi di University Hospitals Birmingham and BMI the Priory Hospital, Birmingham, hormon tiroid memengaruhi sistem metabolisme Anda. Hal ini akan meningkatkan kegelisahan, gugup, serta sulit berkonsentrasi. Ketika tiroid terlalu aktif, ini dapat menjadi alasan mengapa Anda gampang marah dan mudah berteriak kepada anak-anak Anda, suami, atau orang lain.

2. Obat kolesterol

Statin yang diresepkan sebagai obat kolesterol tinggi menimbulkan efek samping yang menyebabkan seseorang mudah kehilangan kesabaran dan mudah emosi. Dalam sebuah studi yang dilakukan para peneliti dari Universitas California, statin akan membuat serotonin lebih rendah, yang menyebabkan peningkatan depresi dan kematian.

3. Diabetes

Seorang penderita diabetes yang kekurangan gula darah akan meningkat kemarahannya. Ketidakseimbangan kadar gula pada tubuh dapat menyebabkan ketidakseimbangan serotonin dalam otak. Akibatnya, sesorang menjadi lebih agresif, kebingungan, mudah emosi, marah berlebihan dan bahkan serangan panik.

4. Depresi

Menurut Paulus Blenkiron, seorang psikiater di Bootham Park Hospital, New York, akibat depresi seseorang dapat merasa sangat mudah marah, gelisah serta menyebabkan perasaan tidak berharga, malu atau merasa bersalah

5. Autisme

Gangguan perkembangan ini bisa memengaruhi pertumbuhan otak secara normal serta keterampilan sosial dan komunikasi. Banyak hal yang menstimulasi sensorik dapat menyebabkan gampang marah dan meningkatkan kemarahan penderita autisme.

6. Alzheimer

Penyakit ini merupakan bentuk demesia atau kepikunan yang memengaruhi fungsi otak termasuk perilaku emosional dan kepribadian seseorang. Hal ini menjadi penyebab mudah marah.

7. Obat tidur

Obat-obat tidur seperti Benzodiazepin bekerja dengan memperlambat berbagai fungsi otak. Dengan pengurangan beberapa fungsi, obat tidur ini bisa menjadi penyebab mudah emosi dan menambah kemarahan seseorang.

8. Sindrom pra menstruasi

Sindrom pra menstruasi (PMS) pada wanita terjadi karena tidak seimbangnya hormon seperti estrogen dan progesteron. Wanita menjadi lebih mudah marah tanpa alasan yang jelas. Menurut American College of Obstetrics and Gynecology, mood wanita bisa berubah selama dua minggu terakhir siklus menstruasi atau dua minggu sebelum menstruasi.

Melihat delapan penyebab di atas, Anda kini mengerti bahwa kemarahan orang yang Anda cintai belum tentu berasal dari egonya. Penyakit dan obat-obatan dapat memmengaruhi serotonin dalam otak dan memicu kemarahan yang tidak wajar.

Penyebab mudah marah bisa karena kecewa, takut, tersinggung atau merasa terluka. Gampang marah juga disebakan karena obat dan penyakit. (Red)

Sumber : doktersehat.com

Temukan Berita BantenNews.co.id di Google News