PANDEGLANG – Setelah sempat tidak diketahui identitasnya, pedagang yang menjadi korban tersambar petir di Alun-alun Pandeglang akhirnya diketahui. Korban bernama Dudu Muhid (65) warga Kampung Talaga RT 01 RW 07, Kelurahan Karaton, Kecamatan Pandeglang, Kabupaten Pandeglang, Provinsi Banten.
Anggota Satlantas Polres Pandeglang yang ikut membantu mengevakuasi korban, Bripka Teguh Waluyo menyampaikan, setelah membawa korban ke RSUD Berkah Pandeglang pihaknya langsung mencari identitas dan keberadaan keluarga korban melalui saksi yang berada di lokasi.
“Saya tanya-tanya ke pedagang dan pengunjung akhirnya ada yang tahu nama korban dan tempat tinggalnya. Saya sudah menghubungi anak korban dan menyampaikan kondisi bapaknya, anaknya sekarang sudah ada di RSUD Berkah Pandeglang,” kata Teguh, Selasa (13/9/2022).
Kata Teguh, saat ini korban masih berada di RSUD Berkah Pandeglang untuk menjalani perawatan medis karena kondisinya masih tidak sadarkan diri. “Kalau kata dokter korban masih belum sadar,” ucapnya.
Diberitakan sebelumnya, seorang pedagang air mineral yang biasa berjualan di Alun-alun Pandeglang terkapar tidak sadarkan diri diduga tersambar petir saat berteduh di bawah pohon Kelapa Sawit yang berada di tengah alun-alun.
Sebelum tersambar petir, korban sudah diingatkan oleh pedagang lain agar tidak berteduh di sana karena khawatir tersambar petir. Pasalnya, saat itu kondisi cuaca di Kabupaten Pandeglang tengah diguyur hujan yang disertai petir.
Petugas kesehatan dari Polres Pandeglang yang datang ke lokasi memberikan pertolongan sementara dengan memberikan tabung oksigen. Selanjutnya korban dibawa ke RSUD Berkah Pandeglang menggunakan ambulans dari Polres Pandeglang.
(Med/Red)
Dukung BantenNews.co.id untuk terus menyajikan jurnalistik yang independen. Klik disini
