Beranda Peristiwa Info Mudik , Ini Titik Rawan Kecelakaan di Wilayah Tangerang

Info Mudik , Ini Titik Rawan Kecelakaan di Wilayah Tangerang

Ilustrasi - foto istimewa brilio.net

TANGERANG – Kepolisian Tangerang mencatat ada 3 titik rawan kecelakaan saat mudik lebaran 2022. Sebab jalan di Tangerang salah satu jalur mudik ramai dilewati saat Lebaran Idul Fitri 2022.

Dalam pemetaan titik rawan tersebut dimaksudkan untuk mengantisipasi terjadinya kecelakaan sepanjang musim arus mudik maupun balik Lebaran tahun ini.

Sejumlah titik yang sudah masuk dalam pemetaan terjadinya kerawanan kecelakaan lalu lintas itu, akan menjadi perhatian lebih oleh petugas pengamanan.

Satuan Lalu Lintas dari Polresta Tangerang, akan mendirikan enam posko pengamanan dan pelayanan selama kegiatan mudik Lebaran di jalur arteri Kabupaten Tangerang yang merupakan lintas utama.

“Untuk jalur rawan itu ada di beberapa titik, seperti di wilayah jalan Jayanti, Balaraja Barat yang kondisi jalan bergelombang, dan Cikupa,” ucap Kasatlantas Polresta Tangerang Kompol Fikry Ardiansyah di Tangerang, Jumat (15/4/2022).

“Maka kami mengimbau kepada masyarakat yang akan melakukan mudik Lebaran untuk persiapan secara matang, dan lebih hati hati lagi. Khususnya bagi pengemudi kendaraan roda dua,” katanya.

Dari enam posko pemantauan arus mudik maupun balik tersebut akan didirikan di sejumlah ruas jalan utama dan tol. Kemudian pos-pos itu difungsikan untuk menjadi tempat istirahat serta pelayanan kesehatan para pemudik.

“Untuk pos pelayanan nanti kita posisikan di wilayah Citra Raya, kemudian untuk pos pengamanan ada di Balaraja Timur, Rest Area Tol di jalur A dan B di KM 43, 45. Seterusnya di jalur Jayanti perbatasan Serang-Tangerang,” ungkapnya.

Ia pun mengimbau, kepada para pemudik agar terlebih dahulu mempersiapkan kesehatan diri dan kendaraan yang akan digunakan nanti, untuk menghindari terjadinya hal yang tidak diinginkan pada saat perjalanan mudik nanti. (Red)

Temukan Berita BantenNews.co.id di Google News

Dukung BantenNews.co.id untuk terus menyajikan jurnalistik yang independen. Klik disini