TANGSEL – Badan Meteoroligi, Klimatilogi, dan Geofisika (BMKG) menyebut iklim global yang dinamakan La Nina menyebabkan curah hujan di wilayah Banten, Tangsel, dan Jakarta menjadi tinggi.
Kepala Seksi Observasi dan Informasi BMKG Stasiun Klimatologi Tangerang, Selatan Yanuar Henry Pribadi mengatakan, wilayah Banten khusunya Tangsel telah memasuki musim hujan intensitas tinggi hingga puncaknya Februari 2020.
Sementara untuk musim hujan, kata Yanuar, sudah dimulai pada bulan Oktober ini di wilayah Jabodetabek.
“Jadi memang saat ini di wilayah Tangsel sudah memasuki musim hujan. Musim hujan tahun ini diprakirakan memiliki curah hujan lebih tinggi di bandingkan biasanya (atas normal). Hal itu dikarenakan pengaruh dari anomali iklim global yang dinamakan La Nina,” kata Yanuar, Sabtu (17/10/2020).
Yanuar mengingatkan, perlu mewaspadai terjadinya genangan maupun banjir khususnya di sejumlah titik yang kerap banjir dan timbul genangan.
“Kami mengingatkan warga untuk waspada potensi banjir hingga genangan dengan itensitas hujan yang tinggi saat ini. Apalagi puncak musim hujan kami perkirakan hingga Februari 2021,” tutupnya.
(Ihy/Red)
Dukung BantenNews.co.id untuk terus menyajikan jurnalistik yang independen. Klik disini
