PANDEGLANG – Identitas mayat yang tergeletak di Pantai Borokoy, Desa Cikiruhwetan, Kecamatan Cikeusik, Kabupaten Pandeglang akhirnya berhasil diungkap polisi.
Identitas mayat tersebut yakni Sholeh Supartho (20) warga Kampung Kalangan RT 001 RW 010, Desa Kalangan, Kecamatan Pedan, Kabupaten Klaten, Provinsi Jawa Tengah.
Mayat tersebut merupakan korban kecelakaan laut di Pantai Kapitol, Desa Karangpapak, Kecamatan Cisolok, Kabupaten Sukabumi yang hilang pada Minggu (5/7/2020).
Kasat Reskrim Polres Pandeglang, AKP Mochamad Nandar menyampaikan, setelah mendapatkan laporan itu Tim Inafis Polres Pandeglang langsung diterjunkan ke lokasi untuk mencari identitas menggunakan sidik jari.
“Pencarian sidik jari tidak dapat dilakukan karena sidik jari korban sudah tidak utuh, tapi pada tubuh korban masih menggunakan kaos dan celana pendek,” kata Nandar, Sabtu (11/7/2020).
Setelah berkoordinasi dengan Basarnas Jakarta Pos Sukabumi diketahui bahwa pada 5 atau 6 hari lalu ada korban tenggelam di Pantai Capitol Sukabumi dengan ciri-ciri korban sama seperti korban yang di temukan di pantai Borokoy.
“Untuk saat ini korban sudah diserahkan kepada keluarga dengan didampingi Basarnas untuk dikebumikan di tempat asalnya. Ciri-cirinya pakainya sesuai dengan foto selfie terakhir korban sebelum korban terbawa arus sama,” ujarnya.
Selain itu, Kata Nandar, berdasarkan informasi dari Tim Inafis waktu kematian korban diperkirakan 5 atau 6 hari yang lalu dan hampir sama sewaktu kejadian laka laut.
“Untuk luka yang ada pada korban kemungkinan karena dimakan ikan dan terbentur terumbu Karang. Sementara tanda kekerasan berupa resapan darah tidak ditemukan,” katanya.
(Med/Red)
Dukung BantenNews.co.id untuk terus menyajikan jurnalistik yang independen. Klik disini
