
CILEGON – Sesosok bayi berjenis kelamin perempuan ditemukan oleh seorang remaja bernama Khairul Rohman (16) di pinggir jalan perkebunan Lingkungan Cikebel Atas, RT 01/RW 02, Kelurahan Grogol, Kecamatan Grogol, Kota Cilegon pada Sabtu (17/5/2025) sekira pukul 15.00 WIB.
Diketahui, bayi malang itu ditemukan tergeletak di bawah pohon pisang dengan diselimuti kain handuk warna kuning dan beralaskan daun pisang.
Berdasarkan keterangan dokter, bayi perempuan itu diketahui baru berusia 4 hari dengan panjang 50 centimeter dan berat 3,5 kilogram. Ironisnya, bayi perempuan itu telah berada di lokasi penemuan selama 2 hari.
Kapolsek Merak, Kompol D.P Ambarita menerangkan bayi perempuan itu ditemukan oleh Khairul Rohman yang hendak bermain layangan di sekitar lokasi penemuan.
“Kemudian Khairul Rohman memberitahukan kejadian tersebut ke warga dan berteriak “ada bayi”. Selanjutnya ia bersama warga kembali mendatangi lokasi tersebut dan kemudian warga atas nama Rofyani membawa bayi yang saat itu dalam keadaan menangis dan di kemaluan serta di pusar diduga sudah ada telur lalat,” katanya kepada BantenNews.co.id.
Usai dievakuasi oleh warga, kata Ambarita, bayi perempuan itu langsung dibersihkan dan diberitahu oleh RW setempat untuk ditangani lebih lanjut.
“Setelah saudara Sanuri Selaku RW 02 mendatangi lokasi tersebut selanjutnya membawa bayi perempuan tersebut ke klinik Kinarya, Kotasari untuk dilakukan penanganan medis. Bayi saat ditemukan mengalami hipotermia dan sekarang masih berada di inkubator (warmer) sampai kesehatan bayi stabil,” ucapnya.
Saat bayi perempuan itu ditemukan, diketahui sebanyak 10 orang berkeinginan untuk mengadopsinya. Namun oleh petugas kepolisian belum diizinkan lantaran terdapat prosedur yang harus dijalani terlebih dahulu.
“Saat ini sedang penyidikan gabungan Polsek Pulomerak dan UNIT PPA (Perlindungan perempuan dan Anak) Polres Cilegon,” tutup Ambarita.
Hendak Main Layangan, Remaja di Cilegon Temukan Bayi Perempuan
CILEGON – Sesosok bayi berjenis kelamin perempuan ditemukan oleh seorang remaja bernama Khairul Rohman (16) di pinggir jalan perkebunan Lingkungan Cikebel Atas, RT 01/RW 02, Kelurahan Grogol, Kecamatan Grogol, Kota Cilegon pada Sabtu (17/5/2025) sekira pukul 15.00 WIB.
Diketahui, bayi malang itu ditemukan tergeletak di bawah pohon pisang dengan diselimuti kain handuk warna kuning dan beralaskan daun pisang.
Berdasarkan keterangan dokter, bayi perempuan itu diketahui baru berusia 4 hari dengan panjang 50 centimeter dan berat 3,5 kilogram. Ironisnya, bayi perempuan itu telah berada di lokasi penemuan selama 2 hari.
Kapolsek Merak, Kompol D.P Ambarita menerangkan bayi perempuan itu ditemukan oleh Khairul Rohman yang hendak bermain layangan di sekitar lokasi penemuan.
“Kemudian Khairul Rohman memberitahukan kejadian tersebut ke warga dan berteriak “ada bayi”. Selanjutnya ia bersama warga kembali mendatangi lokasi tersebut dan kemudian warga atas nama Rofyani membawa bayi yang saat itu dalam keadaan menangis dan di kemaluan serta di pusar diduga sudah ada telur lalat,” katanya kepada BantenNews.co.id.
Usai dievakuasi oleh warga, kata Ambarita, bayi perempuan itu langsung dibersihkan dan diberitahu oleh RW setempat untuk ditangani lebih lanjut.
“Setelah saudara Sanuri Selaku RW 02 mendatangi lokasi tersebut selanjutnya membawa bayi perempuan tersebut ke klinik Kinarya, Kotasari untuk dilakukan penanganan medis. Bayi saat ditemukan mengalami hipotermia dan sekarang masih berada di inkubator (warmer) sampai kesehatan bayi stabil,” ucapnya.
Saat bayi perempuan itu ditemukan, diketahui sebanyak 10 orang berkeinginan untuk mengadopsinya. Namun oleh petugas kepolisian belum diizinkan lantaran terdapat prosedur yang harus dijalani terlebih dahulu.
“Saat ini sedang penyidikan gabungan Polsek Pulomerak dan UNIT PPA (Perlindungan perempuan dan Anak) Polres Cilegon,” tutup Ambarita.
Penulis: Maulana
Editor: Usman Temposo