SERANG – Dalam rangka mmeringati Hari Sumpah Pemuda yang jatuh pada hari ini, 28 Oktober 2018, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengajak para anak muda Indonesia untuk kembali menjunjung tinggi nilai-nilai Sumpah Pemuda.
Wakil Ketua KPK Saut Situmorang mengungkapkan, banyak nilai perjuangan yang terkandung dalam Sumpah Pemuda yang harus diimplementasikan bagi para pemuda. Hal itu harus diwujudkan untuk menggapai cita-cita bangsa.
“Ingatlah bahwa Sumpah Pemuda itu dimaksudkan agar kita bersatu hati mengejar cita-cita kebahagiaan dan kesejahteraan,” kata Saut kepada dilansir Okezone.com, Sabtu ( 27/10/2018).
Menurut dia, sebagai anak bangsa, kita harus mampu menyejahterakan setiap elemen masyarakat. Sebab, hal itu merupakan salah satu amanah yang ada dalam ikrar Sumpah Pemuda.
“Jadi kalau Anda tidak membuat tetangga, teman sekantor, anak buah, murid, dosen, mahasiswa, dan atasan Anda menjadi tidak merasa bahagia dan sejahtera, berubahlah karena Anda melanggar Sumpah Pemuda,” ungkapnya.
Terkait perilaku koruptif, Saut juga mengatakan peran pemuda sangat penting untuk mengubah perilaku tersebut. Menurut dia, banyak hal yang bisa dilakukan untuk mengubah itu, salah satunya tidak mau menyogok atau disogok.
“Karena cepat atau lambat potensi berhadapan dengan KPK bisa secara statistik Anda untouchable tapi KPK tidak akan kehilangan akal ini hanya soal di waktu,” tuturnya.
“Itu sebabnya berhentilah menyogok atau disogok, berhentilah dari sekecil apa pun misalnya tidak sejalan pikiran dan ucapan serta tindakan,” tukasnya. (Red)