PANDEGLANG – Gempa berkekuatan 5,3 magnitude yang dirasakan di beberapa titik di Kecamatan Sumur, Kabupaten Pandeglang tidak menimbulkan kerusakan dan tidak sampai membuat warga panik.
Saat dikonfirmasi melalui sambungan telpon, Camat Sumur, A Haerudin membenarkan adanya gempa tersebut. Namun kata dia, gempa hanya dirasakan di beberapa kampung yang ada di Kecamatan Sumur.
“Ada cuma lewat doang, hanya beberapa lokasi kampung saja yang merasakan bahkan ada sebagian warga yang tidak mengetahui atau merasakan adanya gempa,” kata Heru, Rabu (26/8/2020).
Ia mengaku bersyukur karena gempa tersebut tidak sampai menimbulkan kerusakan dan masyarakat tidak sampai panik. Akan tetapi dari kecamatan sudah melaporkan kejadian itu pada Bupati Pandeglang.
“Tidak ada kerusakan dan tidak menimbulkan kepanikan malah sebagian masyarakat tidak merasakan. Saya sendiri tidak merasa kalau ada gempa padahal tadi saya juga lagi di kecamatan. Saya sudah melaporkan ke bupati,” ucapnya.
Diberitakan sebelumnya, gempa berkekuatan 5,3 magnitude mengguncang Kecamatan Sumur, Kabupaten Pandeglang pada 06.27 WIB. Pusat gempa berada di laut dengan kedalaman 10 kilometer arah barat daya Sumur dan dirasakan pada skala IV MMI di Labuan. Gempa dirasakan pada Skala II MMI di Pandeglang, pada skala Modified Mercalli Intensity (MMI) gempa dirasakan MMI IV di Labuan dan tidak berpotensi tsunami.
“Tidak berpotensi tsunami,” tulis BMKG dalam akun Instagram resminya. (Med/Red)
Dukung BantenNews.co.id untuk terus menyajikan jurnalistik yang independen. Klik disini
