CILEGON – Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengaku juga ikut merasakan gempa Banten 6,9 SR yang terjadi pada Jumat (2/8/2019) malam.
Gempa yang cukup besar tersebut bahkan menyebabkan banyak kerusakan di wilayah Kabupaten Pandeglang.
Sebab itu Presiden memerintahkan kepada aparat pemerintahan bergerak cepat.
“Anda merasakan goyangan gempa semalam? Saya juga. Menurut Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika, gempa dengan kekuatan 6,9 skala richter itu melanda barat daya Kecamatan Sumur, Banten, dan berpotensi tsunami,”
“Syukurlah, tidak ada ikutan tsunami, dan peringatan dini tsunami juga telah dinyatakan berakhir,” tulis presiden melalui akun Facebook yang dikutip Sabtu (3/8/2019).
Jokowi menyatakan bahwa sesaat setelah gempa terjadi itu pihaknya langsung memerintahkan segenap jajaran pemerintah — BNPB, TNI, Polri, dan Menteri Sosial, untuk tetap bersiaga, siap bergerak, dan bertindak cepat terhadap segala kemungkinan.
“Yang paling penting, seluruh masyarakat tenang, hati-hati, dan juga tetap waspada,” imbuhnya.
(Man/Red)
Dukung BantenNews.co.id untuk terus menyajikan jurnalistik yang independen. Klik disini
