SERANG – Puluhan relawan dari berbagai komunitas lintas organisasi di Banten melakuan silaturahmi dan sekaligus deklarasikan Pokja Relawan Banten.
Hadir dalam deklarasi di antaranya Relawan Fesbuk Banten, Balawista Banten, Pandeglang Care Movement, Sedekah Gotong Royong Pandeglang, IMM Pandeglang, Relawan Kampung, Komunitas Banten Muda, Aliansi Remaja Kreatif, Relawan Rumah Dunia, Yafihim, Komunitas Banten Bangun Desa, Komunitas Relawan Banten, Ketimbang Ngemis Pandeglang dan Komunitas Bahasa Jawa Serang. Bertempat di Rumah Singgah Fbn Jalan Gelatik, Tegal Padang, Kelurahan Drangong, Kecamatan Taktakan, Kota Serang, Senin (30/7/2018).
Kumpulnya puluhan relawan ini sengaja digelar bertujuan untuk lebih mengenalkan masing-masing bidang komunitas. Pokja Relawan Banten diharapkan bisa menjalin kerja sama dan menyamakan persepsi terkait isu-isu sosial, pendidikan, kesehatan dan yang lainnya.
“Pokja ini kami para relawan bisa saling menguatkan satu sama lainnya sehingga bisa saling bekerja sama dalam melakukan kebaikan-kebaikan. Karena Banten ini cukup luas dan tidak bisa terjangkau oleh teman-teman relawan hanya satu komunitas saja. Maka dari itu kita buat wadah untuk para relawan,” kata Kordinator Pokja Relawan Banten terpilih, Lulu Jamaludin.
Lebih lanjut, dikatakan bahwa Pokja ini bukan hanya saja bertujuan untuk ajang silaturahmi akan tetapi ke depannya ada agenda yang digelar seperti halnya Jambore Relawan dan agenda-agenda yang lainnya yang sifatnya kerelawanan.
Tidak menutup kemungkinan pokja juga menggandeng pihak swasta yang peduli terhadap persoalan isu sosial, pendidikan dan kesehatan yang ada di wilayah Banten.
“Pokja ini tidak terutup bagi siapa pun yang peduli terhadap Banten karena saat ini kita lebih baik berbuat dari pada menghujat saat ini baru sebagian teman-teman yang sudah bergabung dalam Pokja ini harapannya bagi yang ingin bergabung dan berbuat baik untuk Banten mari kita sama-sama melakukan kebaikan secara berjamaah dalam wadah pokja ini,” tutupnya. (Red)
Dukung BantenNews.co.id untuk terus menyajikan jurnalistik yang independen. Klik disini
