CILEGON – Juru Bicara Tim Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kabupaten Serang, Agus Sukmayadi menegaskan bahwa dua orang pegawai PT Inti Karya Persada Tehnik (IKPT) yang dikabarkan positif mengidap virus Corona atau Covid-19 bukanlah penduduk asli Kecamatan Anyer.
Keduanya hanya menghuni rumah kontrakan secara terpisah di dua desa di Kecamatan Anyer, Kabupaten Serang yang jarak tempuhnya lebih dekat dengan areal proyek pekerjaan di Kelurahan Gunung Sugih, Kecamatan Ciwandan, Kota Cilegon.
“Di Anyer itu tempat tinggal sementara mereka berdua. Jadi kalau KTP-nya itu bukan dari Kabupaten Serang. Dua pekerja itu berdasarkan informasi berasal dari Depok, yang satunya lagi dari Palembang,”ujar Agus kepada BantenNews.co.id, Jumat (8/5/2020).
Baca : Dua Pegawai Kontraktor Utama di PT Chandra Asri Petrochemical Positif Covid-19
Sekretaris Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Serang ini menambahkan, dengan adanya temuan tersebut pihaknya pun sudah melakukan tracing atau pelacakan terhadap orang-orang yang sempat melakukan kontak dengan keduanya di wilayah Kecamatan Anyer.
“Kalau kami tracing-nya di tempat tinggal atau domisili terakhir keduanya, yaitu di Kecamatan Anyer. Sementara kalau untuk tracing wilayah kerjanya akan dilakukan oleh Puskesmas Ciwandan dan Dinas Kesehatan Cilegon,” terangnya. (dev/red)
Dukung BantenNews.co.id untuk terus menyajikan jurnalistik yang independen. Klik disini
