DPD PDIP Banten Jaring Para Balon Kepala Daerah

SERANG – Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PDIP Banten mulai hari ini melakukan penjaringan bakal calon (balon) kepala daerah. Para balon kepala daerah yang ikut penjaringan adalah mereka yang telah mendaftar penjaringan di empat DPC PDIP yang wilayahnya akan melaksanakan pilkada yakni Kota Tangsel, Kota Serang, Kabupaten Serang, dan Kota Cilegon.

Muhlis, Ketua Desk Pilkada DPD PDIP Banten menyatakan bahwa penjaringan ini untuk mendengarkan visi misi dari masing-masing bakal calon. “Kita juga ingin tahu keseriusan dan kesiapan menjalankan tugas kepartaian,” ujarnya, Sabtu (23/11/2019).

Dikatakan, penjaringan ini akan dibagi dalam beberapa tahap. Pada hari pertama adalah untuk 11 balon untuk Pilkada Tangsel, hari kedua untuk 8 balon Pilkada Tangsel dan 1 balon untuk Pilkada Kota Cilegon. “Untuk Kota Tangsel ada 19 orang pendaftar kita bagi menjadi dua hari. Kota Cilegon ada dua yang mendaftar namun satu orang mengundurkan diri,” ujarnya.

Untuk hari terakhir yakni Senin (25/11/2016), penjaringan akan dilakukan untuk 4 balon kepala daerah Kabupaten Pandeglang dan 6 balon kepala daerah Kabupaten Serang.

“Setelah wawancara penjaringan ini, tahap awal akan ada survei internal sebagai bahan pertimbangan kepada DPP. Hasil dari penjaringan DPD ini akan diserahkan ke DPP pada 25 Desember. Nanti yang mengeluarkan rekomendasi DPP,” ujarnya.

Ade Irawan, salah satu balon Pilkada Tangsel menyatakan, kehadirannnya di DPD PDIP Banten merupakan bagian dari proses berjenjang yang harus ia lewati. Lebih jauh, proses ini juga sekaligus menunjukkan PDI Perjuangan sebagai partai politik telah menunjukkan peran pentingnya sebagai backbone atau tulang punggung demokrasi. “Ada ruang terbuka yang memungkinkan setiap warga terlibat dan ikut ambil bagian dalam kontestasi. Dan hal ini harus diapresiasi dengan baik,” ujar mantan Kordinator ICW ini.

Dikatakan, persentuhan yang lama dengan teman-teman PDI Perjuangan telah mendorong dirinya mendaftar dalam proses kandidasi sebagai bakal calon Walikota Tangserang Selatan. “Saya mendapati irisan visi yang amat luas dalam memandang persoalan kebangsaan dan bagaimana persoalan-persoalan yang muncul ke permukaan sangat mungkin diatasi bersama dengan kawan-kawan PDI Perjuangan,” ujarnya. (ink/red)