Beranda Pemerintahan Distribusi Program MBG di Banten Terhenti, Pemerintah Janji Segera Normal

Distribusi Program MBG di Banten Terhenti, Pemerintah Janji Segera Normal

Pembiasaan MBG di SDN Karawaci Baru 3 Kota Tangerang

SERANG – Distribusi program Makan Bergizi Gratis (MBG) di dua lokasi di Provinsi Banten terhenti akibat dugaan keterlambatan pencairan anggaran dari Badan Gizi Nasional (BGN).

Dua wilayah yang terdampak penghentian sementara tersebut yakni Kecamatan Menes, Kabupaten Pandeglang, dan Kecamatan Jombang, Kota Cilegon.

Kepala Regional BGN Banten, Ichsan Rizqiansyah, membenarkan adanya kendala dalam penyaluran dana ke sejumlah Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG). Menurutnya, keterlambatan itu diduga disebabkan oleh proses perbaikan administrasi di pemerintah pusat.

Namun demikian, Ichsan memastikan bahwa secara bertahap penyaluran anggaran mulai kembali berjalan.

“Untuk saat ini, alhamdulillah, insyaallah akan kembali normal karena dana anggaran bantuan pemerintah (Banper) satu per satu perlahan sudah diterima oleh SPPG,” ujar Ichsan saat dihubungi BantenNews.co.id melalui pesan WhatsApp, Rabu (12/11/2025).

Sementara itu, Wakil Gubernur Banten A. Dimyati Natakusumah menanggapi kabar penghentian sementara distribusi MBG tersebut. Ia mengaku belum menerima laporan resmi dari pihak terkait.

“Saya belum dapat laporan, malah saya ingin tahu kalau memang berhenti kenapa. Saya rasa enggak berhenti, karena belum ada laporan dari sekolah-sekolah,” kata Dimyati di Pendopo Gubernur Banten.

Menanggapi dugaan keterlambatan pencairan dana, Dimyati menjelaskan bahwa pemerintah saat ini tengah melakukan penyesuaian dan pergeseran anggaran.

“Oh, tersendat karena memang sedang melakukan perubahan anggaran, pergeseran, dan juga efisiensi serta efektivitas. Jadi pasti dibayar lah. Negara enggak mungkin enggak membayar, pasti negara itu menjamin,” tegasnya.

Penulis: Audindra Kusuma
Editor: Tb Moch. Ibnu Rushd