Beranda Advertorial Dinsos Banten Salurkan Kaki Palsu ke 18 Penyandang Disabilitas

Dinsos Banten Salurkan Kaki Palsu ke 18 Penyandang Disabilitas

SERANG – Pemerintah Provinsi Banten melalui Dinas Sosial(Dinsos) Provinsi Banten memberikan bantuan kaki palsu kepada 18 ke penyandang disabilitas pada tahun 2021. Bantuan secara simbolis diserahkan oleh Gubernur Banten Wahidin di Rumah Dinas Gubernur Banten di Kota Serang, Rabu (2/6/2021).

Dalam kesempatan itu, Wahidin Halim juga mengajak para penyandang disabilitas dan yang hadir untuk bisa dan selalu bersyukur kepada Allah SWT.

“Kita punya tugas-tugas untuk membela dan memberdayakan mereka (penyandang disabilitas,-red),” ungkap Gubernur.

Dikatakan, manusia memiliki rejeki yang beda-beda Namun demikian, harus selalu tawakal kepada Allah SWT. “Karena ini juga dialami orang lain. Kita harus bersyukur masih hidup untuk beribadah, berdoa, dan berikhtiar. Insya Allah dijiabah,” ungkapnya.

Selain bantuan kaki palsu, Gubernur juga akan membantu biaya pendidikan dan bantuan modal bagi para penyandang disabilitas.

“Penyandang disabilitas yang memang membutuhkan bantuan kaki palsu dan yang saat ini sedang sekolah. Insya Allah akan kita bantu biaya pendidikannya,” ungkapnya.

Gubernur langsung memberi bantuan tunai sebesar Rp2 juta kepada penyandang disabilitas yang hadir.

Sementara itu Kepala Dinsos Provinsi Banten, Nurhana mengungkapkan, pada Tahun 2021, Dinsos Provinsi Banten memberikan bantuan kaki palsu kepada 18 orang penyandang disabilitas. “Hari ini secara simbolis diserahkan kepada 5 orang,” ungkapnya.

Ditambahkan Nurhana, Dinsos Provinsi Banten juga memberikan bantuan pelatihan usaha diantaranya keterampilan menjahit, servis hp serta keterampilan memijat.

Sebagai informasi, secara simbolis bantuan kaki palsu diterima oleh Najiyah (penjahit pakaian), M Ikbal (siswa SMA), Marzuki (penjahit), Firman (kenek mobil) serta Burhan (pedagang aksesoris dan mainan). (Adv-Diskominfo SP)

Temukan Berita BantenNews.co.id di Google News

Dukung BantenNews.co.id untuk terus menyajikan jurnalistik yang independen. Klik disini