Beranda Pemerintahan Dinkes Kota Tangerang Dirikan 6 Posko Kesehatan di Lokasi Banjir

Dinkes Kota Tangerang Dirikan 6 Posko Kesehatan di Lokasi Banjir

Petugas Dinkes Kota Tangerang melayani layanan kesehatan korban banjir - foto istimewa

TANGERANG – Jajaran Pemkot Tangerang turun ke lapangan untuk melakukan penanganan banjir. Tak terkecuali Dinas Kesehatan (Dinkes) yang kini sudah membangun enam Posko Kesehatan di lokasi banjir, untum memberikan pertolongan medis kepada korban banjir.

Kepala Dinkes Kota Tangerang, dr Dini Anggraeni mengungkapkan enam posko yang didirikan diantaranya di Puskesmas Tajur di halaman Puskesmas, Kantor Kelurahan Kunciran Indah dengan Puskesmas Kunciran, Mushola Al Istiqomah Jalan H Tait Rt 8 RW 1 Pinang dengan Puskesmas Kunciran Baru, dan Masjid Al Isyad Kompleks Ciledug Indah dengan Puskesmas Pedurenan. Serta, Puskesmas Petir yang membangun dua posko kesehatan di Mushola Nurul Amin RW 07 dan Kelurahan Gondrong.

“Semua posko banjir sudah dilengkapi obat-obatan yang biasanya dibutuhkan dalam bencana banjir. Petugas yang dikerahkan juga dokter, perawat dan petugas pembantu yang staby siap melayani warga yang membutuhkan. Tak terkecuali sekiranya para petugas,” jelas dr Dini dalam keterangannya, Minggu (17/7/2022).

Dijelaskan dr Dini, cepat tanggap akan kondisi banjir saat ini, Dinkes juga sudah mengintruksikan 38 Puskesmas se-Kota Tangerang serta RSUD Kota Tangerang untuk standby dan cepat menangani warga Kota Tangerang yang membutuhkan penanganan akibat banjir.

“Jadi, secara nyata semua Puskesmas dikerahkan untuk memberikan layanan bencana banjir. Tapi, enam posko yang didirikan merupakan tambahan disejumlah wilayah yang perlu lebih didekatkan ke lokasi kejadian. Dengan perhitungan kondisi banjir di wilayah tersebut, untuk lebih memudahkan warga,” jelasnya.

Lanjutnya, petugas juga dikerahkan untuk mobile menjangkau masyarakat secara door to door, atau belusukan ke gang-gang pemukiman memastikan langsung kondisi warga setempat. Pasalnya, saat banjir, biasanya penyakit yang cukup mendapatkan perhatian adalah diare dan gatal-gatal.

“Saya imbau, masyarakat untuk tidak ragu memeriksakan kondisinya ke Puskesmas atau Posko Kesehatan jika dirasa tubuh kurang sehat,” imbaunya.

(Ril/Red)

Temukan Berita BantenNews.co.id di Google News

Dukung BantenNews.co.id untuk terus menyajikan jurnalistik yang independen. Klik disini