PANDEGLANG – Dewan Pengawas Perusahaan Daerah Air Minum (Dewas PDAM) Tirta Berkah Kabupaten Pandeglang mengaku seharusnya sudah tidak ada lagi keluhan dari pelanggan terkait pasokan air dari sumber mata air Cikoromoy.
Pasalnya, anggaran untuk perbaikan pipa Cikoromoy yang sering terjadi kebocoran sudah ada di PDAM Tirta Berkah, ditambah saat ini regulasi pengadaan barang dan jasa sudah diselesaikan.
Ketua Dewas PDAM Tirta Berkah Pandeglang, Pery Hasanudin mengaku heran lantaran masih terjadi kebocoran pipa, padahal dengan anggaran yang sudah tersedia dan regulasi yang ada tidak ada lagi permasalahan di lapangan.
“Anggaran sudah ada untuk perbaikan pemeliharaan. Saya sudah beberapa kali mengumpulkan untuk bagaimana mengantisipasi kerawanan kebocoran,” kata Pery, Senin (8/6/2020).
Oleh karena itu, dia merasa heran lantaran persoalan kebocoran pipa yang sering terjadi di Kampung Lewi Kondang Desa Cimanuk sampai saat ini belum bisa diselesaikan.
“Masa persoalan tidak bisa diselesaikan. Anggarannya ada di PDAM. Regulasi sudah, kan ada tentang Perbup pengadaan barang dan jasa untuk masalah BUMN atau BUMD itu tersendiri harus ada Perbup. Terus juklak juknisnya juga sudah ada,” tegasnya.
(Med/Red)
Dukung BantenNews.co.id untuk terus menyajikan jurnalistik yang independen. Klik disini
