LEBAK– Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lebak memberitahukan bahwa Sungai Ciujung yang melintasi wilayah Kecamatan Rangkasbitung mulai meluap dan berstatus siaga 1. Namun, walaupun siaga 1, Sungai Ciujung masih terpantau aman.
Kepala Pelaksana Harian BPBD Lebak Febby Rizky Pratama mengatakan, memang saat ini debit air di Sungai Ciujung-Ciberang berstatus siaga 1.
“Walaupun kondisi permukaan air di Sungai Ciujung mencapai 470 sentimeter, tapi masih relatif aman,” kata Febby saat dihubungi, Rabu (28/12/2022).
Ia menjelaskan, kondisi di Kabupaten Lebak saat ini hujan terus-menerus, maka dari itu debit air di Sungai Ciujung diprediksi akan terus naik dan tidak menutup kemungkinan bisa menyebabkan banjir.
“Jika kondisi air mencapai 550 sampai 600 sentimeter maka kondisi tersebut harus diwaspadai, hal tersebut bisa menyebabkan banjir,” ujarnya.
Ia mengungkapkan, saat ini tim dari BPBD Lebak terus memantau debit air di wilayah sungai di wilayah Kecamatan Rangkasbitung dan sekitarnya yang dekat dengan aliran Sungai Ciujung.
“Sampai hari ini pukul 10.00 WIB, kondisi air terpantau aman. Tapi kami mengimbau kepada warga yang rumahnya ada di bantaran sungai untuk selalu waspada bilamana air naik dan terjadi banjir,” imbuhnya.
Dari data sementara BPBD Lebak, debit air Sungai Ciberang-Ciujung pada Selasa 27 Desember 2022 pukul 10.00 WIB, sudah mencapai 507 m3/detik, dan Tinggi Muka Air (Tma) sekitar 470 Cm. (San/Red)
Dukung BantenNews.co.id untuk terus menyajikan jurnalistik yang independen. Klik disini
