Beranda Pemerintahan Dapati Snack Box Berisi Non Produk UMKM Cilegon di Peresmian MPP, Anggota...

Dapati Snack Box Berisi Non Produk UMKM Cilegon di Peresmian MPP, Anggota DPRD Murka !

Anggota Komisi III DPRD Cilegon, Rahmatulloh. (Gilang)

CILEGON – Anggota Komisi III DPRD Cilegon, Rahmatulloh mempertanyakan keseriusan dan komitmen Pemkot Cilegon dalam pengembangan usaha pelaku produk Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM).

Menurutnya, komitmen itu diragukan setelah adanya temuan penyajian makanan ringan dalam kotak (snack box) yang berisi kue-kue bermerek dalam kemasan plastik yang notabene bukan merupakan hasil produk UMKM Cilegon saat peresmian Mal Pelayanan Publik (MPP) pada Kamis (22/12/2022) kemarin.

“Jangan cuma bisa euforianya saja di peresmian MPP, tapi Pemkot Cilegon tidak mampu menggandeng pelaku UMKM. Ini yang saya sesalkan, karena snack yang dibagikan itu malah berisi produk dari luar Cilegon. Jelas ini bertentangan dengan woro-woro Pemkot Cilegon selama ini yang mengaku telah melakukan pembinaan terhadap UMKM,” ujar Rahmatulloh dengan nada kesal, Jumat (23/12/2022).

Menurut Rahmatulloh, selama ini semua pihak sudah bersepakat bahwa pembinaan terhadap pelaku UMKM telah menjadi kewajiban dan tanggung jawab bersama, terutama pemerintah daerah.

“Lalu bagaimana pelaku UMKM kita mau sejahtera kalau yang dipakai bukan produk mereka ?. Bagaimana mereka mau berkembang kalau produknya cuma dipasang di display MPP, itu pun kalau dibeli oleh orang yang sedang mengurus perizinan ?. Malah seperti produk gipang yang dulu dibangga-banggakan saat kampanye, saya tidak melihatnya di display MPP,” jelas Rahmatulloh.

Menurut Rahmatulloh, adanya insiden temuan sajian snack box dalam acara yang dihelat oleh Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) tersebut merupakan contoh kecil dari tanda tanya komitmen Pemkot Cilegon dalam memajukan pelaku dan produk UMKM daerah.

“Ini cuma contoh kecil saja, kalau semua OPD berlaku demikian, omong kosong namanya kalau UMKM kita akan sejahtera. Toh kenyataannya belum ada yang berhasil. Kepala daerah dan seluruh OPD itu tidak hanya berkewajiban membantu pelaku UMKM dari nol secara modal, pembinaan, dan market saja, tapi juga adanya komitmen dalam keberpihakan. Apalagi semua OPD itu kan ada anggaran makan minumnya, berdayakan UMKM kita. Makanya setelah adanya temuan ini, saya langsung tegur Dendi (Plt Kepala DPMPTSP Cilegon),” tegasnya.

Terpisah Plt Kepala DPMPTSP Cilegon, Tb Dendi Rudiatna yang dikonfirmasi melalui telpon genggamnya belum dapat memberikan klarifikasi lantaran sedang melakukan rapat. Dendi beralasan, penyediaan snack box dalam peresmian MPP tersebut merupakan tanggung jawab dari sebuah Event Organizer (EO) yang ditunjuk.

“Penyelenggaraan menggunakan EO, jadi EO yang ngadain. Nanti ta takoni (nanti saya tanyakan-red),” tulisnya melalui pesan WhatsApp.

(dev/red)

Temukan Berita BantenNews.co.id di Google News

Dukung BantenNews.co.id untuk terus menyajikan jurnalistik yang independen. Klik disiniĀ