SERANG – Calon Walikota Tangerang Selatan (Tangsel), Benyamin Davnie menegaskan dirinya bukanlah seorang pengecut. Hal itu menjadi alasan pria yang kini menjabat sebagai Wakil Walikota Tangsel itu mengikuti penjaringan di Partai Persatuan Pembangunan (PPP).
Diketahui, di Kota Tangsel PPP merupakan partai non parlemen. Meski begitu, PPP tetap membuka proses penjaringan bakal calon Walikota dan Wakil Walikota Tangsel.
Berdasarkan surat keputusan (SK) Nomor 547/546/SK/DPP/c/7/2020 DPP PPP memutuskan mendukung pasangan calon (paslon) Walikota-Wakil Walikota Tangsel, Benjamin Davnie-Pilar Saga Ikhsan pada Pilkada Kota Tangsel 2020.
“Walaupun PPP di Tangsel merupakan partai non parlemen, tapi pada waktu buka penjaringan saya langsung daftar. Kenapa daftar ke PPP, karena saya ingin mencalonkan diri sebagai pemimpin di Tangsel. Dan PPP juga bagian dari sistem. Dan kalau ngga daftar saya pengecut,” kata pria yang akrab disapa Bang Ben usai menerima surat keputusan (SK) dukungan dari DPP PPP di Sekretariat DPW PPP Banten, Ciracas, Kota Serang, Minggu (12/7/2020).
Lebih lanjut, Bang Ben mengaku, dirinya akan bekerja keras dalam memenangkan kontestasi Pilkada serentak Kota Tangsel 2020.
“Kepercayaan ini akan saya jawab dengan kerja keras. Siap memenangkan pilkada. Kita harus bersatu. Terima kasih atas amanah ini. Akan kami jaga dan wujudkan cita-cita,” ujarnya.
Bang Ben menjelaskan, visi dan misi Kota Tangsel salah satunya religius. Oleh karena itu, ia menilai, infrastruktur keagamaan harus menjadi napas pembangunan.
“Dan itu tidak bisa dilakukan tanpa dukungan PPP. Jadi bukan soal ngga ada kursi. Tapi ini aspirasi masyakarat. Dan saya yakin dengan dikawal PPP, pembangunan dapat diwujudkan dengan sebaik-baiknya,” jelasnya.
(Mir/Red)
