Danau Situterate Meluap, Cikande Permai Banjir dan 1 Orang Meninggal Dunia

KAB. SERANG – Akibat drainase yang buruk dan luapan air Danau Situterate, pemukiman warga Cikande Permai Kecamatan Cikande dilanda banjir pada Sabtu (11/12/12021). Dalam peristiwa itu, satu orang warga dikabarkan meninggal dunia.

Sekitar pukul 06.30 WIB, Sarwija (50) bersama rekannya saat itu tengah membersihkan gorong-gorong yang tersumbat eceng gondok tapi nahas dirinya terjatuh hingga terseret arus air. Korban berhasil ditemukan namun dalam keadaan sudah tak bernyawa.

“Berdasarkan keterangan saksi bernama Heri, korban bersama rekannya sedang membersihkan gorong-gorong yang tertutup eceng gondok lalu korban terjatuh saat membesihkan tumpukan eceng gondok dan terbawa arus air hingga terseret ke dalam gorong-gorong,” ujar Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Serang, Nana Sukmana melalui keterangan tertulis yang diterima BantenNews.co.id, Sabtu (11/12/2021).

Setelah berhasil ditemukan, korban segera dievakuasi ke rumah duka yang berada di Cikande Permai Blok Q-12/14 RT 08 RW 07.

Peristiwa banjir yang terjadi sejak pukul 04.00 WIB itu merendam 14 rumah dan satu musala. Kendati demikian, sebanyak 56 jiwa masih menempati rumahnya dan kondisi terakhir air berangsur surut mulai 5 cm hingga 10 cm.

Tim BPBD Kabupaten Serang telah melakukan assesment di lokasi banjir tersebut. Anggota Pusdalops Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupeten Serang, Jhonny E Wangga mengatakan banjir yang terjadi di wilayah-wilayah tertentu seperti perumahan dikarenakan beberapa faktor yang salah satunya yakni lokasi tersebut berada di dataran rendah.

“Semua wilayah kita pantau, untuk wilayah-wilayah tertentu masalahnya itu terjadi di perumahan yang memang lokasinya berada di titik rendah bahkan ada yang cekungan dan kurang baiknya drainase,” kata Jhonny.

BPBD Kabupaten Serang mengimbau kepada masyarakat untuk segera menghubungi BPBD Kabupaten Serang jika terjadi bencana.
Masyarakat dapat menghubungi BPBD Kabupaten Serang di nomor 0254-200135, 0254-299636, dan 0254-200113 atau melalui WhatsApp di nomor 081212123481 dan 08111360582.
(Nin/Red)