Beranda Pemerintahan Dampak Covid-19, PAD Pemkot Tangerang Terjun Bebas

Dampak Covid-19, PAD Pemkot Tangerang Terjun Bebas

Ilustrasi - foto istimewa boombastis.com

KOTA TANGERANG – Pendapatan Asli Daerah (PAD(Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang tahun 2020 tak lebih dari Rp600 juta. Bahkan, kas daerah saat ini hanya berkisar Rp300 miliar.

Demikian dikatakan Ketua DPRD Kota Tangerang Gatot Wibowo kepada wartawan di Gedung DPRD Kota Tangerang, Senin (4/5/2020).

Gatot menyebut gegara merosotnya pendapatan itu, akibatnya tidak ada pembangunan fisik yang ada di Kota Tangerang.

“Pandemi Covid-19 ini menjadi penyebab perekonomian terganggu. Hal itu juga berpengaruh terhadap pendapatan Kota Tangerang,” ujar Gatot.

Sementara itu, Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Tangerang, Herman Suwarman mengatakan, saat ini kas daerah mengalami keterbatasan. Oleh sebab itu ia melihat karena ada transfer Dana Alokasi Umum (DAU), dana bagi hasil mengalami pengurangan.

“Ya kas kita terbatas karena dana transfer DAU, bagi hasil ada pengurangan dan PAD (Pendapatan Asli Daerah) juga sangat minim realisasinya,” terang Herman.

Kendati demikian, pihaknya terus melakukan rasionalisasi anggaran dan bahkan melakukan sejumlah efesiensi anggaran. Selain itu, juga menyebutkan anggaran dana hibah turut ikut di rasionalisasikan dan bahkan terancam pencarian ditunda.

Namun tidak disebutkan secara rinci jumlah organisasi yang ditunda dalam pencarian.

“Kita melakukan rasionalisasi anggaran dan efisiensi. Ya bahkan ada yang dipending. sementara hanya untuk yang menangani covid-19,” pungkasnya.

(Ren/Red)

Temukan Berita BantenNews.co.id di Google News

Dukung BantenNews.co.id untuk terus menyajikan jurnalistik yang independen. Klik disini