SERANG – Cuaca panas masih akan melanda dalam satu minggu ke depan. Diperkirakan awal musim hujan baru akan dimulai bulan November sampai Desember mendatang.
Menurut Kepala Bidang Prediksi dan Peringatan Dini Cuaca BMKG, Miming Saepudin, M.Si, suhu panas yang dirasakan belakangan ini disebabkan oleh cuaca cerah tanpa awan yang masih sangat mendominasi.
“Ada posisi semu matahari, ini pemicunya. Salah satu faktor juga karena kita belum masuk musim hujan,” jelasnya dalam jumpa pers di Kementerian Kesehatan, Jl HR Rasuna Said, Jakarta Selatan, Jumat (25/20/2019).
Sekretaris Ditjen Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kemenkes, dr Achmad Yurianto mengimbau masyarakat untuk banyak konsumsi air. Ia menyarankan orang dewasa untuk konsumsi minimal dua sampai tiga liter air per hari.
“Ini mah nggak banyak kan dalam waktu 24 jam. Paling sejam minum segelas masa nggak bisa. Kuah bakso dan kuah soto juga air. Yang penting air,” tegasnya seperti dilansir detik.com.
Konsumsi cukup air diperlukan tubuh agar tidak dehidrasi. Achmad menyampaikan, dehidrasi dapat menyebabkan seseorang bingung, tidak fokus, dan kulit menjadi kering. Jika hal ini terus dibiarkan, maka bisa berujung pada kondisi heat stroke dengan pembengkakkan otak.
(Red)