TANGERANG – Suasana peringatan tahun baru Imlek masih dirasakan publik Kota Tangerang. Tak terkecuali, Citra Bangsa School, Kelurahan Sangiang Jaya, Kecamatan Periuk, yang menyambut tahun bershio kelinci ini dengan antusias dan meriah.
Perayaan tahun baru Imlek di Citra Bangsa School, diisi dengan berbagai penampilan. Seperti barongsai, tarian-tarian daerah, hingga lagu-lagu khas kebudayaan Tioghoa yang dibawakan para siswa. Berlangsung di halaman Citra Bangsa School, perayaan ini diikuti ratusan siswa, civitas akademika, orang tua, dan para undangan, Kamis (2/2/2023).
Tak sekadar berbagai penampilan, event ini juda dimeriahkan berbagai macam lapak bazar. Mulai dari makanan, minuman, jajanan tradisional, sampai kuliner khas imlek. Tak ketinggalan, berbagai produk-produk Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) dari Kelurahan sekitar yang ikut memeriahkan.
Pengurus Yayasan Citra Bangsa, dr. Sthepanie Tjay mengungkapkan perayaan ini mengambil tajuk tema “Welcoming Rabbit, The Year of Peaceful”, dan ditujukan untuk menyambut Cap Go Meh, sebagai rangkaian Imlek bersama tahun ini. Selain itu, untuk melestarikan tradisi, menanamkan pendidikan karakter, serta merangkul keterlibatan masyarakat dalam menyemarakkan perayaan.
“Di tengah banyaknya berita, bahwa tahun ini akan gelap, rasanya kita semua harus tetap menghadapinya dengan tenang dan positif. Salah satunya dengan melalui perayaan inilah, kita berupaya menumbuhkan harapan tersebut bersama-sama.” Ungkap dr. Stephanie Tjay.
Ia menuturkan, sejak dilanda pandemi Covid-19, ini merupakan tahun pertama untuk Citra Bangsa School kembali menggelar perayaan Imlek bersama-sama. “Kami berharap, selain membangun kebersamaan, meningkatkan kreatifitas para siswa, kegiatan Imlek bersama ini dapat memberikan dampak positif terhadap lingkungan sekitar. Salah satunya melibatkan UMKM di lingkungan sekolah kita,” katanya.
Sementara itu, Lurah Sangiang Jaya, A. Fariz Firdaus yang turut hadir dalam acara menyatakan kegiatan ini bagus dan positif untuk dilestarikan. Selain sebagai momen silaturahmi, acara ini sukses merangkul keterlibatan masyarakat sekitar.
“Ini menjadi bukti nyata, kebersamaan antar umat dan lingkungan adalah suasana yang menyenangkan. Anak-anak menjadi pintar dan terhibur dengan berbagai rangkaian acara, masyarakat sekitar juga mendapat kesempatan untuk ikut bazar dan meningkatkan pendapatan serta jaringan penjualan,” jelasnya.
(Ril/Red)
Dukung BantenNews.co.id untuk terus menyajikan jurnalistik yang independen. Klik disini
