Beranda Nasional Cegah Penipuan di Perbankan, Paques Luncurkan Fraud Detection System

Cegah Penipuan di Perbankan, Paques Luncurkan Fraud Detection System

CEO dan Product Creator Paques Indonesia, Benni Adham (tengah) bersama Direktur Perdagangan Melalui Sistem Elektronik dan Perdagangan Jasa Kementerian Perdagangan Republik Indonesia, Rifan Ardianto, Kepala Pusat Data dan Informasi Dinas Perhubungan Provinsi DKI Jakarta, Anthon R. Parura, Direktur Utama PT Kliring Penjaminan Efek Indonesia/ID Clear, Iding Pardi, dan Chief of Change Management Office Bank Victoria, Muhammad Rakhmadhani dalam acara peluncuran Paques Fraud Detection System (FDS) di Paques Data Day, Selasa (14/3/2023) - foto istimewa
CEO dan Product Creator Paques Indonesia, Benni Adham (tengah) bersama Direktur Perdagangan Melalui Sistem Elektronik dan Perdagangan Jasa Kementerian Perdagangan Republik Indonesia, Rifan Ardianto, Kepala Pusat Data dan Informasi Dinas Perhubungan Provinsi DKI Jakarta, Anthon R. Parura, Direktur Utama PT Kliring Penjaminan Efek Indonesia/ID Clear, Iding Pardi, dan Chief of Change Management Office Bank Victoria, Muhammad Rakhmadhani dalam acara peluncuran Paques Fraud Detection System (FDS) di Paques Data Day, Selasa (14/3/2023) - foto istimewa

JAKARTA – Paques Indonesia meluncurkan Fraud Detection System (FDS) dalam acara tahunan diskusi komprehensif bertajuk Paques Data Day pada Selasa (14/3/2023). Teknologi yang dibuat oleh perusahaan yang bergerak di bidang penyedia solusi big data analitik buatan anak bangsa ini tak hanya memberikan kemampuan mengolah data dan informasi untuk mencegah upaya penipuan dan penyelewengan di berbagai instansi.

CEO dan Product Creator Paques Indonesia, Benni Adham mengatakan solusi Paques FDS dirancang tidak hanya dapat mengolah data transaksi yang masif. Tetapi juga memiliki kemampuan untuk terus beradaptasi terhadap pola ancaman penipuan yang kerap berubah dalam mencari target baru.

“Sehingga, dengan solusi yang dibangun di atas platform big data ini, menjadi salah satu kekuatan Paques FDS dalam mengantisipasi dinamika kebutuhan customers yang terus berkembang,” ujar Benni dalam paparannya pada Selasa (14/3/2023) di Hotel Borobudur, Jakarta Pusat.

Dalam gelaran tersebut, hadir sebagai narasumber yaitu CEO dan Product Creator Paques Indonesia, Benni Adham, Direktur Perdagangan Melalui Sistem Elektronik dan Perdagangan Jasa Kementerian Perdagangan Republik Indonesia, Rifan Ardianto, Kepala Pusat Data dan Informasi Dinas Perhubungan Provinsi DKI Jakarta, Anthon R. Parura, Direktur Utama PT Kliring Penjaminan Efek Indonesia/ID Clear, Iding Pardi, dan Chief of Change Management Office Bank Victoria, Muhammad Rakhmadhani. Kelimanya memberikan pemaparan terkait pemanfaatan big data analitik serta implementasi Paques di masing-masing institusi.

Sebelumnya Otoritas Jasa Keuangan (OJK) telah mengatur kewajiban instansi perbankan untuk menerapkan strategi anti-fraud dan kewajiban pelaporan bagi bank yang lebih komprehensif. Hal itu tertuang dalam POJK Nomor 39/POJK.03/2019 Tentang Penerapan Strategi Anti Fraud Bagi Bank Umum.

Dalam peraturan itu disebutkan bahwa penerapan strategi anti-fraud paling sedikit memuat 4 pilar yang terdiri atas pencegahan, deteksi, investigasi, pelaporan, dan sanksi, serta pemantauan, evaluasi, dan tindak lanjut. Bank juga diwajibkan untuk melaporkan strategi anti-fraud sesuai format dalam POJK.

Jenis-jenis perbuatan yang tergolong dalam fraud diantaranya kecurangan, penipuan, penggelapan aset, pembocoran informasi, tindak pidana perbankan, dan tindakan lain yang dapat dipersamakan dengan fraud sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.

Saat ini, perbankan yang telah menggunakan solusi Paques FDS yakni PT Bank Victoria International Tbk. Hal itu dilakukan untuk mencegah upaya terjadinya perbuatan-perbuatan yang termasuk ke dalam kategori fraud.

Chief of Change Management Office PT Bank Victoria International Tbk, Muhammad Rakhmadhani mengatakan, pihaknya memilih menggunakan Paques FDS dikarenakan dapat memenuhi regulasi penerapan strategi anti-fraud yang telah diatur dalam POJK serta membantu menganalisis seluruh transaksi dengan mudah dan cepat.

“Kami saat ini dalam pengembangan digitalisasi perbankan demi peningkatan produk dan layanan untuk bisa bersaing di pasar. Salah satu strategi nya yaitu dengan membuka API di luar layanan bank konvensional, sehingga banyak transaksi yang terjadi di beberapa platform digital yaitu e-commerce dan layanan lain. Ini menjadi tantangan untuk Bank Victoria dalam melakukan analisa prediktif ataupun preventif dalam menemukan fraudulent activities yang bisa terjadi kapan pun. Dengan Paques FDS kami dapat menganalisa semua transaksi dengan cepat dan mudah dan mampu memenuhi regulasi penerapan strategi anti-fraud,” jelas Rakhmadhani.

Pada Paques Data Day 2023, pengunjung juga dapat menyaksikan dan menjajal berbagai solusi yang ditawarkan termasuk teknologi terbarunya yaitu Paques FDS. Paques merupakan solusi data lake dan analitik terdepan di industri Big Data Indonesia yang memiliki kemampuan untuk mengolah data dalam jumlah besar, baik yang tidak terstruktur dan terstruktur dalam waktu yang sangat singkat. Sebagai produk buatan anak bangsa, Paques dirancang sebagai platform terbuka yang memungkinkan sistem untuk berinteraksi dengan lancar dengan platform big data terbaik lainnya. (Nin/Red)

Temukan Berita BantenNews.co.id di Google News

Dukung BantenNews.co.id untuk terus menyajikan jurnalistik yang independen. Klik disini