SERANG – Sejumlah kafe di wilayah Kota Serang dan Cilegon, memilih menutup sementara operasionalnya. Penutupan ini sebagai salah satu bentuk mencegah penyebaran virus corona atau Covid-19 akibat adanya kerumunan massa di kafe.
Salah satu kafe burger di Jalan Tb Suwandi, Kota Serang, sudah beberapa hari menutup sementara usahanya. Pengelola kafe dengan meju utama beragam jenis burger ini memasang spanduk besar pengumuman bahwa kafe tersebut tutup untuk mencegah penyebaran Covid-19 dan akan buka kembali pada 25 April.
Cafe Gue di Jenderal Ahmad Yani, Nomor 61, Kelurahan Sukmajaya, Kota Cilegon, Banten juga memilih menutup sementara jam operasionnya. Kafe yang biasanya ramai dikunjungi kawula muda ini tutup hingga batas waktu yang belum ditentukan atau sampai ada pernyataan resmi dari pemerintah bahwa kondisi sudah aman dari virus corona.
“Kami ikut mendukung imbauan pemerintah dan aparat penegak hukum untuk social distancing demi mencegah penyebaran virus corona,” ujar Rizki Irawan, pengelol Cafe Gue, Kamis (26/3/2020).
Selama tutup jam operasional, Rizky memilih membersihkan tempat usahanya dengan menyemprotkan disinfektan. Ia juga mensterilisasi peralatan-peralatan yang ada di kafenya bahkan hingga dijemur.
Mesti karyawannya diliburkan, Rizki mengaku bahwa pegawainya tetap mendapatkan hak gajinya dengan syarat menerapkan pola hidup sehat dan mematuhi social distancing untuk mencegah penularan covid-19.
“Meski tidak ada instruksi khusus dari daerah, namun kami berinisiatif demi percepatan program pemerintah pusat. Kami telah merilis kebijakan Cafe Gue dalam pencegahan virus corona di akun Instagram @cafeguecilegon. Salah satu isinya adalah pemberian sanksi keras bagi pegawai yang ketahuan tidak bersocial distance,” kata Rizki, saat dikonfirmasi melalui pesan singkatnya. (ink/red)
Dukung BantenNews.co.id untuk terus menyajikan jurnalistik yang independen. Klik disini
