Saat merayakan Lebaran selain menjadi ajang untuk berkumpul dan merajut silaturahmi dengan keluarga juga menjadi momen untuk menikmati makanan khas Idulfitri.
Di Indonesia, biasanya opor ayam, rendang, sambal goreng kentang hati ampela hingga dendeng balado menjadi suguhan khas yang ada di rumah. Tak hanya itu aneka jenis kue kering seperti nastar, putri salju, kue kacang hingga kastengel menjadi salah satu cemilan yang sudah pasti ada.
Tak jarang setelah perayaan Lebaran, jarum timbangan berat badan menjadi semakin ke kanan yang menandakan berat badan bertambah.
Untuk tetap bisa menikmati sajian Idulfitri namun jarum timbangan tidak makin bergeser ke kanan, simak beberapa tips berikut!
1. Jangan Lapar Mata
Hidangan lezat yang beraneka ragam saat Lebaran terkadang membuat kita menjadi kalap atau lapar mata.
Hindari lapar mata jika tidak ingin berat badan semakin bertambah saat Lebaran. Pilih beberapa makanan saja yang kiranya menjadi makanan kesukaan.
Jangan juga terlalu makan banyak, pasalnya tubuh baru saja menjalani puasa selama 30 hari, jika makan berlebihan akan membuat lambung kaget dan menyebabkan maag. Ambil porsi secukupnya dan kalau masih ingin menikmati hidangan lainnya, nikmati dengan porsi sedikit.
2. Mengetahui Jumlah Kalori Makanan
Mengetahui jumlah kalori dari setiap yang kita makan tidak ada salahnya. Hal ini bisa membuat diri lebih mengetahui berapa asupan kalori yang sudah masuk ke tubuh. Makanlah sesuai kebutuhan kalori tubuh agar tidak menimbulkan kekenyangan berlebihan dan penyakit di kemudian hari.
3. Batasi Makanan Tidak Sehat
Makanan bersantan dan manis akan banyak tersaji di piring saat merayakan Lebaran. Hidangan yang bersantan mengandung lemak tinggi yang bisa membuat tubuh berisiko mengidap kolesterol tinggi. Sedangkan makanan manis dapat menjadi penyebab penyakit diabetes, berat badan berlebih, dan kerusakan gigi jika berlebihan mengonsumsinya.
Oleh karenanya, batasi jenis makanan tertentu untuk menjaga pola makan sehat.
4. Konsumsi Sayur
Meski sedang Lebaran dan banyak makanan santan serta manis yang tersaji, akan tetapi mengonsumsi sayur tetap menjadi hal yang penting. Perbanyaklah sayur, dengan begitu tubuh akan merasa kenyang dan kebutuhan serat tercukupi.
Jika sayur yang ada mengandung kuah santan, bisa mengurangi kuah santannya dan perbanyak porsi sayurannya untuk dinikmati.
5. Berhenti Makan Ketika Kenyang
Salah satu alasan berat badan cepat naik karena cukup sering mengabaikan rasa kenyang. Biasanya, saat sudah dalam keadaan terlalu kenyang dan mual baru berhenti makan.
Cara mengatasi rasa lapar yang palsu ini bisa dialihkan dengan meminum air putih yang banyak atau melakukan kegiatan lainnya.
(Red)
Dukung BantenNews.co.id untuk terus menyajikan jurnalistik yang independen. Klik disini
