PANDEGLANG – Bupati Pandeglang, Irna Narulita mengalihkan sebagian besar alokasi Anggaran Pendapat dan Belanja Daerah (APBD) Pandeglang tahun anggaran 2020 untuk penanganan Covid-19. Selain gaji ASN dan pelayanan dasar APBD Kabupaten Pandeglang dialihkan untuk penanganan virus Corona.
Kata Irna, Pemkab Pandeglang kembali menerima surat dari Kementerian Dalam Negeri dan Kementerian Keuangan berkaitan dengan pengelolaan anggaran yang masih bisa dialihkan untuk penanganan Covid-19 dan anggap tidak terlalu penting sebaiknya dialihkan dahulu.
“Kalau masih ada lagi yang bisa disisir kita sesuaikan honor, tunjangan-tunjangan lain, kegiatan yang harus dihentikan sebaiknya dihentikan, kami sisir lagi. Kondisinya lagi prihatin, gak ada kegiatan gak ada pembangunan mau diapakan, kondisinya semua kabupaten/kota seperti ini dan pemerintah pusat penanganannya betul-betul serius,” kata Irna, Rabu (15/4/2020).
Bahkan, kata dia, pemenang tender proyek pembangunan untuk saat ini ditunda perjanjian kontraknya karena uang tersebut dialihkan pada penanganan Covid-19. Menurutnya, pembangunan bisa kembali dilanjutkan jika virus ini sudah selesai.
“Sehingga kami bersurat melalui Asda II kepada para penyedia yang memenangkan tender tersebut untuk ditunda dulu dan para OPD disetop untuk penyerapan anggaran yang tidak perlu, jadi untuk bayar gaji dan pelayanan dasar aja,” jelasnya.
Ia menegaskan, jika wabah Corona ini selesai dalam waktu dekat anggaran yang tadi dialihkan untuk penanganan Covid-19 akan diserahkan kembali ke OPD masing-masing untuk melanjutkan pembangunan.
“Yang pemenang tender juga ditunda dulu uangnya untuk penanganan Covid-19, apabila bulan Juli rapi duit masih banyak buat Covid-19 digeser lagi jangan pada takut, semua peruntukannya dikembalikan pada dinas-dinas,” tegasnya.
(Med/Red)
Dukung BantenNews.co.id untuk terus menyajikan jurnalistik yang independen. Klik disini
