KAB. SERANG – Menteri Lingkungan Hidup (LH), Hanif Faisol Nurofik menyambangi lokasi insiden kekerasan menimpa rombongan Kementerian Lingkungan Hidup (KLH) dan sejumlah jurnalis saat melakukan inspeksi mendadak ke pabrik peleburan timbal milik PT Genesis Regeneration Smelting (GRS) di Kecamatan Jawilan, Kabupaten Serang, Kamis (21/8/2025).
Diketahui, sebanyak lima orang menjadi korban dalam peristiwa itu. Empat di antaranya merupakan anggota KLH, sementara satu korban lainnya adalah jurnalis Tribun Banten.
Kapolres Serang, AKBP Condro Sasongko membenarkan peristiwa tersebut terjadi di wilayah hukumnya. Ia menuturkan, peristiwa tersebut terjadi di saat pihak keamanan perusahaan yang didampingi ormas dan anggota Brimob menghalau masuk jurnalis untuk meliput.
“Untuk saat ini korban ada lima orang, empat staf KLH dan satu dari jurnalis Tribun Banten,” kata Condro, Kamis (21/8/2025) malam.
Kata dia, sejumlah pelaku diduga berasal dari pihak keamanan internal perusahaan serta beberapa karyawan.
Sementara, untuk dua oknum Brimob yang diduga terlibat dalam insiden keji tersebut dikatakan masih dalam proses penyelidikan dan pemeriksaan.
“Sementara ini pelaku ada dari sekuriti dan karyawan perusahaan. Untuk dugaan keterlibatan anggota Brimob masih kami dalami,” ujarnya.
Sebelumnya, berdasarkan keterangan lapangan, bentrokan terjadi saat rombongan KLH bersama wartawan tengah mendokumentasikan proses sidak.
Sejumlah orang yang mengaku sebagai keamanan perusahaan bersama anggota ormas tiba-tiba menghalangi peliputan dan melakukan pemukulan.
Diketahui dua anggota Brimob Polda Banten yang terlihat di lokasi juga disebut-sebut berada di sekitar kejadian.
Insiden itu sempat menimbulkan kepanikan. Beberapa staf KLH dan jurnalis mengalami luka, sementara yang lain berhasil menyelamatkan diri.
Sejumlah wartawan yang hadir dalam liputan tersebut berasal dari berbagai media, antara lain Rifky (Tribun Banten), Rasyid (BantenNews.co.id), Sayuti (SCTV), Avit (Tempo), Depi (Antara), Imron (Banten TV), Hendi (Jawa Pos TV), M Iqbal (Detik), Angga (Antara Foto) dan Yusuf (Radar Banten).
Saat ini, Polres Serang telah menurunkan personel untuk mengamankan lokasi serta memastikan keselamatan para jurnalis yang bertugas.
Penulis: Rasyid
Editor: Tb Moch. Ibnu Rushd