BPS Banten Sebut Transportasi Jadi Penyebab Inflasi di Awal Tahun 2023

SERANG – Badan Pusat Statistik (BPS) Banten menyebut kelompok transportasi menjadi kelompok pengeluaran yang mengalami inflasi tertinggi yaitu sebesar 14,74 persen. Seperti diketahui, mengawali tahun 2023, harga barang-barang dan jasa kebutuhan masyarakat Kota Tangerang secara umum mengalami peningkatan, hal ini dapat dilihat dari meningkatnya angka Indeks Harga Konsumen (IHK) dari 111,82 pada bulan Desember 2022 menjadi 112,31 pada bulan Januari 2023 atau terjadi perubahan indeks inflasi sebesar 0,44 persen.

Kepala BPS Banten, Dodi Herlando mengatakan inflasi terjadi karena adanya peningkatan harga yang ditunjukkan oleh meningkatnya seluruh indeks kelompok pengeluaran.

“Kelompok transportasi menjadi kelompok pengeluaran yang mengalami inflasi tertinggi yaitu sebesar 14,74 persen. Disusul oleh kelompok perlengkapan, peralatan, dan pemeliharaan rumah tangga sebesar 7,02 persen,” kata Dodi, Senin (6/2/2023.

“Kemudian kelompok perawatan pribadi dan jasa lainnya meningkat sebesar 6,75 persen, kelompok kesehatan meningkat sebesar 6,67 persen, dan kelompok makanan, minuman, dan tembakau mengalami peningkatan inflasi sebesar 4,71 persen. Sementara 6 kelompok pengeluaran lain mengalami peningkatan inflasi antara 0 – 2 persen,” sambungnya.

Lebih lanjut, Dodi mengungkapkan, tingkat inflasi tahun kalender Januari 2023 terhadap Desember 2022 sebesar 0,44 persen, dan tingkat inflasi tahun ke tahun (year on year) bulan Januari 2023 terhadap Januari 2022 adalah sebesar 4,54 persen.

Dodi juga menyebut, setidaknya terdapat lima komoditas yang memberikan andil tertinggi terhadap inflasi yoy pada bulan ini terdiri atas bensin, sewa rumah, upah asisten rumah tangga, tukang bukan mandor, dan bahan bakar rumah tangga.

“Sedangkan lima komoditas yang memberikan andil tertinggi terhadap deflasi terdiri atas minyak goreng, kangkung, pisang, shampo, dan cabai rawit,” jelasnya.

Sementara itu, lima komoditas yang memberikan andil tertinggi terhadap inflasi mom (month of the month) terdiri atas sewa rumah, beras, cabai merah, emas perhiasan, dan rokok kretek filter. Sedangkan lima komoditas yang memberikan andil tertinggi terhadap deflasi mom terdiri atas angkutan udara, bensin, tomat, telur ayam ras, dan kerudung/jilbab.(Mir/Red)