Beranda Pemerintahan BPBD Banten Uji Coba Sirene Peringatan Tsunami di 4 Kabupaten

BPBD Banten Uji Coba Sirene Peringatan Tsunami di 4 Kabupaten

Kepala BPBD Provinsi Banten Nana Suryana saat ujicoba sirine EWS tsunami. (Audindra/bantennews)

SERANG – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Banten menggelar uji coba sistem peringatan dini atau early warning system (EWS) tsunami secara serentak di sejumlah titik rawan bencana.

Kegiatan ini merupakan bagian dari uji coba nasional yang diinisiasi oleh Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB).

Kepala Pelaksana BPBD Provinsi Banten, Nana Suryana mengatakan, uji coba ini dilakukan bersamaan dengan provinsi dan kota lain di Indonesia yang baru mendapatkan Pusat Pengendalian Operasi (Pusdalops) serta perangkat baru sistem peringatan dini.

“Mudah-mudahan ini bisa dioperasionalkan tahun ini sepenuhnya, karena memang ada beberapa perangkat juga yang masih dalam pengembangan,” kata Nana, Senin (27/10/2025).

Menurutnya, uji coba dilakukan di empat kabupaten dan kota yang berada di sepanjang pesisir selatan dan barat, yaitu Lebak, Pandeglang, Cilegon, dan Serang.

Masing-masing daerah memiliki empat hingga enam titik lokasi uji coba, menyesuaikan dengan tingkat kerentanan wilayah terhadap potensi tsunami.

Perangkat yang diuji, lanjut Nana, meliputi ruang kendali dan sistem tombol sirene yang hanya dapat dioperasikan oleh petugas bersertifikat.

“Sehingga tidak sembarangan, jadi memang tidak ujug-ujug ada informasi tsunami dan sebagainya tapi itu nanti khusus punya sandi sendiri, punya password sendiri dan operatornya sudah dilakukan pelatihan,” ucapnya.

Selain sistem peringatan, koordinasi dengan BMKG juga diperkuat dalam hal pendeteksian gelombang tinggi dan informasi tsunami.

Ia menambahkan, BPBD Banten juga tengah membahas antisipasi terhadap potensi bencana akibat kegagalan teknologi di kawasan industri, terutama di Kota Cilegon.

“Kami sedang melaksanakan pembahasan termasuk insya Allah, besok itu ada rapat di BPBD nanti rakyat-rakyat yang bisa ikut itu akan dihadiri juga oleh TNI Polri dan juga pihak perusahaan industri terkait ya,” tuturnya.

Baca Juga :  Ini Strategi BPBD Banten Tingkatkan Early Warning System

Penulis : Audindra Kusuma
Editor : Tb Moch. Ibnu Rushd