LEBAK – Yul Haidir bersama istrinya Nurmah warga Kecamatan Warunggunung, Kabupaten Lebak sangat senang. Ini lantaran calon jemaah haji ini bisa berangkat ke tanah suci untuk pertama kalinya sejak pandemi Covid-19 melanda.
Yul Haidir mengatakan bahwa dirinya bersama istrinya telah mendaftar haji pada tahun 2012, dan seharusnya berangkat pada tahun 2020. Akan tetapi karena pandemi, impiannya untuk berangkat ke tanah suci harus tertunda kembali hingga harus menunggu selama 2 tahun.
“Alhamdulilah tahun ini saya beserta istri bisa berangkat ke tanah suci untuk menunaikan ibadah haji,” kata Yul Haidir, Jumat (13/5/2022).
Ia mengungkapkan, bahwa dirinya sangat bersyukur menjadi salah satu calon jemaah haji dari ratusan jemaah haji yang akan berangkat di tahun ini.
“Saya sangat senang, dan mudah-mudahan pelaksanaan ibadah haji yang saya laksanakan bersama istri berjalan lancar serta menjadi haji yang mabrur, amin yarobal alamin,” ucapnya.
Sementara itu, Kasi Penyelenggara Haji dan Umrah (PHU) Kemenag Lebak, Ahmad Firdaus mengatakan, di Kabupaten Lebak ada sebanyak 295 calon haji yang akan berangkat tahun ini berdasarkan nomor porsi yang ada di dalam sistem se-Provinsi Banten.
“Jadi misalnya Banten dapat porsi 4 ribuan lebih, nah bukan diatur untuk Lebak sekian untuk daerah lain sekian, bukan begitu. Tapi dilihat begini, ada berapa nih di Lebak lalu secara sistem akan melihat mana saja yang memang tidak memenuhi kriteria karena terkendala umur, lalu ada yang mengundurkan diri,” katanya. (San/Red)
Dukung BantenNews.co.id untuk terus menyajikan jurnalistik yang independen. Klik disini
