KABUPATEN SERANG – Bidang Kelautan Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Serang pada tahun ini fokus dalam mencanangkan dua program baru.
Kepala Bidang (Kabid) Kelautan Dishub Kabupaten Serang Iim Rohimudin mengatakan, programnya adalah tentang pelabuhan penyeberangan Grenyang – Pulo Panjang, Pulau Tunda. Kemudian yang kedua adalah rencana phase kapal nelayan skala kecil, kewenangan pusat yang tak kunjung diserahkan ke daerah.
“Untuk program pertama, adalah konsep perbaikan dermaga pelabuhan. Ini pun sudah berfungsi, dan diperuntukkan untuk masyarakat,” kata Iim Rohimudin, Kamis (2/6/2022).
Untuk program kedua, Kata Iim Rohimudin, phase kapal nelayan skala kecil, yaitu bikin KIR kapal.
“Hingga kini program kir belum berjalan baik, karena dari KSOP belum ada rekomendasi untuk Kabupaten Serang. Intinya pusat mau kasih kewenangan, masih ragu-ragu. Makanya banyak yang terbengkalai perahu nelayan, yang tidak dilayani seminggu yang lalu ada 5 kapal, yang mau bikin tidak jelas,” ujarnya.
Ia berharap, program yang sudah berjalan, seperti dermaga pelabuhan, Pulau Panjang dan Pulau Tunda dapat bermanfaat sebagai mana mestinya.
Sedangkan untuk phase kapal nelayan skala kecil, yaitu bikin kir kapal, ia meminta, kepada Pemerintah Pusat segera memberikan kepercayaan kepada Kabupaten Serang. Sebab, kata dia, pelayanan pembuatan KIR nelayan bisa berjalan maksimal.
“Supaya yang sudah kita jalankan diperuntukkan bagi kepentingan umum. Khususnya masyarakat Pulau Panjang dan Pulau Tunda, agar dermaga pelabuhan ini dimanfaatkan sebagai mana mestinya,” ujarnya. (Advertorial)
Dukung BantenNews.co.id untuk terus menyajikan jurnalistik yang independen. Klik disini
