KAB. TANGERANG – Kampung Rawa Lini Utara, Desa Teluknaga, Kecamatan Teluknaga disulap menjadi Kampung Airport yang dipenuhi panorama warna-warni pagar, tembok dan rumah warga setempat. Bukan hanya itu, terdapat tanaman pohon yang menggantung di setiap jalan dan rumah di RW 08 ini.
Salah satu Penggagas Kampung Airport, Abdul mengatakan dirinya bersama tokoh masyarakat setempat melakukan inovasi kampung yang cinta kebersihan lingkungan. Dengan segala keterbatasan yang dimiliki, sekelompok orang ini mewujudkan tahapan demi tahapan.
“Alhamdulillah, kami terus menghidupkan tanah kelahiran kami yaitu Kampung Rawa Lini Utara dan sekarang telah disepakati bersama dijuluki sebagai Kampung Airpot,” ujar Abdul saat ditemui BantenNews.co.id, Rabu (18/3/2020).
Dirinya mengaku, selama ini anggaran secara swadaya masyarakat dan disuport Pemerintah Desa. Dan pihaknya memanfaatkan sedikitnya anggaran CSR dari Angkasa Pura II Bandara Soekarno-Hatta.
Sementara itu, Ketua Kampung Airport Dadang mengungkapkan on the track akan mewujudkan sejumlah tempat icon yang sudah dipersiapkan dalam master plan. Salah satunya yang unik taman mantan.
Pihaknya meminta agar Pemerintah Daerah dapat membantu meralisasikan. Seperti, rumah yang saat ini baru dicat warna warni 50 unit, target 350 rumah yang akan di lakukan. Serta infrastruktur fisik lainnya.
“Kami akan buat semacam Bank Sampah, berangkat dari seperti ini kami yakini kepedulian lingkungan dari warga desa akan tertanam,” pungkasnya.
(Tra/Ren/Red)
Dukung BantenNews.co.id untuk terus menyajikan jurnalistik yang independen. Klik disini
