Beranda Peristiwa Belasan Warga Jadi Korban Penipuan Calo Kerja di RSUD Labuan

Belasan Warga Jadi Korban Penipuan Calo Kerja di RSUD Labuan

Korban penipuan calo kerja di RSUD Labuan melapor ke Polsek Labuan

PANDEGLANG – Belasan warga di Kecamatan Labuan, Kabupaten Pandeglang, Provinsi Banten diduga jadi korban penipuan oknum yang menjanjikan bisa membantu mereka kerja di RSUD Labuan. Belasan korban tersebut menderita kerugian hingga jutaan rupiah.

Berdasarkan informasi yang dihimpun, awalnya oknum berinisial IN menawarkan lowongan pekerjaan di RSUD Labuan dan berjanji akan meloloskan mereka namun dengan syarat mereka harus memberikan sejumlah uang terlebih dahulu sebagai pelicin.

Uang yang diminta oknum tersebut bervariasi mulai dari Rp500 ribu hingga Rp7 juta tergantung posisi pekerjaan yang ditawarkan. Akan tetapi setelah para korban memberikan uang yang diminta mereka tidak kunjung mendapatkan panggilan kerja.

Para korban yang mulai curiga berusaha menghubungi pelaku melalui handphone miliknya namun nomor yang dituju sudah tidak bisa dihubungi dan keberadaan pelaku tidak diketahui. Merasa telah ditipu akhirnya para korban melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Labuan.

Salah satu korban penipuan, Engkus menuturkan, awalnya ia meminta informasi kepada pelaku terkait lowongan pekerjaan di RSUD Labuan untuk kedua anaknya. Pelaku meminta korban untuk datang langsung menemui dan berjanji akan meloloskan kedua anaknya untuk bekerja di RSUD Labuan.

“Kata temen saya, nanti ditanya dulu katanya. Setelah itu IN memberi tahu kepada saya masih ada lowongan untuk dua orang wanita, bawa aja katanya datanya ke sini nanti dimasukin. Sebelum dipinta uang, saya udah ngasih sebesar Rp400 ribu. Setelah dapat beberapa hari, IN itu minta uang lagi sebesar Rp600 ribu,” katanya, Rabu (11/6/2025).

Setelah uang pertama diterima oleh pelaku, selang beberapa waktu pelaku kembali meminta uang sebesar Rp600 juta dan apabila uang tersebut tidak dapat dipenuhi maka kedua anak korban tidak bisa bekerja di RSUD Labuan.

Baca Juga :  Aliran Sungai Deras Menyeret Nelayan di Serang

“Saya sempat menyampaikan kalau saya sudah tidak ada uang lagi. Namun IN bilang kalau tidak ada ya sudah gak bisa bekerja. Anak saya dijanjikan untuk bekerja bagian administrasi di RSUD Labuan, namun sampai sekarang gak ada panggilan kerja,” terangnya.

Sementara itu, Kapolsek Labuan, Kompol Yudi Suminto mengaku sudah menerima laporan sebanyak 13 orang yang diduga menjadi korban penipuan. Kata dia, kasus tersebut saat ini masih dilakukan pendalaman oleh pihaknya.

“Korban baru di data 13 orang ditawari kerja di RSUD Labuan menjadi staf, satpam dan cleaning service dengan diminta biaya ada yang Rp7 juta, Rp2 juta, Rp1 juta dan Rp500 ribu. Karena baru diterima pengaduannya polsek akan mencari dan mengumpulkan keterangan dari para korban dan saksi lain untuk dasar memanggil terduga pelaku,” pungkasnya.

Penulis : Memed
Editor : Usman Temposo

 

Temukan Berita BantenNews.co.id di Google News