TANGSEL – Kondisi memprihatinkan siswa SMKN 8 Kota Tangerang Selatan (Tangsel) yang sempat belajar lesehan di lantai kini berangsur membaik. Setelah menjadi sorotan publik dan viral di media sosial, ratusan meja dan kursi akhirnya dikirimkan ke sekolah tersebut.
Bantuan sarana belajar itu datang dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dindikbud) Provinsi Banten, Rabu (30/7/2025) lalu. Sehari setelahnya, para siswa kelas 10 dan 11 sudah mulai belajar secara normal.
“Alhamdulillah sudah terpenuhi semua. Meja dan kursi sudah digunakan anak-anak. Kepala Dinas Pendidikan cepat merespons kondisi ini,” kata Wakil Kepala Sekolah Bidang Sarana dan Prasarana, Muraja, Jumat (1/8/2025).
Muraja menjelaskan, saat ini SMKN 8 Tangsel memiliki total 664 siswa yang terbagi dalam 18 kelas. Namun, ruang belajar yang tersedia belum mampu menampung seluruh siswa.
“Yang bisa tertampung baru kelas 10 dan 11. Untuk kelas 12 tidak ada pembelajaran di sekolah karena mereka sedang PKL (praktik kerja lapangan) di industri sejak awal Juni,” ujarnya.
Kondisi belajar tanpa meja dan kursi, kata Muraja, mulai terjadi sejak 2024, ketika sekolah menerima angkatan kedua. Saat itu, sarana belajar tidak cukup menampung lonjakan jumlah siswa.
“Sekolah ini baru berdiri tahun 2023. Awalnya kami punya sekitar 90 pasang meja kursi. Sisanya pinjam dari sekolah lain. Tapi saat angkatan 2024 masuk, ya sudah, mulai belajar di lantai,” katanya.
Ia memahami jika pemerintah belum bisa memenuhi seluruh kebutuhan sekolah dalam waktu singkat. Menurut dia, pembangunan sarana dan prasarana memang membutuhkan proses.
“Kami masih butuh tambahan gedung, termasuk ruang belajar untuk kelas 12 dan mushola. Tapi tidak bisa instan,” ujarnya.
Meski begitu, pihak sekolah mengapresiasi langkah cepat pemerintah daerah, khususnya Dindikbud Banten, dalam merespons persoalan yang mencuat.
“Dengan bantuan ini, kami mengucapkan terima kasih. Mudah-mudahan pembangunan gedung baru yang sudah kami ajukan bisa segera terealisasi,” kata Muraja.
Penulis : Mg-Ahmad Rizki
Editor: Tb Moch. Ibnu Rushd