Baznas Pesimis Target Zakat Tahun 2020 Akan Tercapai

PANDEGLANG – Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Pandeglang pesimis target Zakat, Infaq dan Sedekah (ZIS) tahun 2020 ini bisa tercapai. Pasalnya, dari target yang telah ditentukan sebesar Rp2,2 miliar, sampai bulan Oktober 2020 Baznas Pandeglang baru mengumpulkan Rp1,8 miliar.

Ketua Baznas Pandeglang, Aah Wahid Maulany mengaku hingga akhir tahun 2020 pihaknya pesimis mampu mencapai target Rp2,2 miliar, kata dia, paling besar Baznas mampu mengumpulkan sebesar Rp2 miliar hingga akhir tahun.

“Sampai dengan akhir tahun kemungkinan ZIS yang akan terkumpul sebesar Rp2 miliar. Untuk sekarang saja dari Januari sampai awal November itu sudah mencapai Rp1,8 miliar. Masih ada sekitar dua bulan lagi, kemungkinan kami prediksi akan mencapai Rp2 miliar,” kata Aah, Kamis (5/11/2020).

Aah membeberkan, kemungkinan besar tidak tercapainya target ZIS tahun ini dikarenakan wabah Covid-19 yang melanda. Sebab, tahun kemarin sebelum masa pandemi Corona target zakat bisa terpenuhi 100 persen.

“Dari target yang telah ditentukan sebesar Rp2 miliar itu tercapai. Tapi untuk sekarang memang ada penurunan. Ini disebabkan dampak virus Corona atau Covid-19, jadi wajar ada penurunan,” bebernya.

Namun dirinya optimis target zakat untuk tahun 2021 bisa tercapai hingga 100 persen. Pasalnya, saat ini Baznas sudah melakukan kerja sama dengan PGRI untuk memaksimalkan pendapatan ZIS.

“MoU nya sudah ada, jadi di perjanjian itu saling menguntungkan. Kalau kita mencapai target keuntungan bagi PGRI kami akan mengalokasikan untuk siswa-siswa kurang mampu,” tegasnya.

Sementara itu, Pjs Bupati Pandeglang, Gunawan Rusminto mengatakan bahwa penurunan ZIS bukan hanya di Pandeglang saja, namun di beberapa daerah pun mengalami hal yang sama. Namun untuk di tahun yang akan mendatang, pihaknya berjanji akan mengoptimalkan kembali.

“Kami akan kumpulkan semua ASN, perbankan, TNI dan Polri untuk sinergi kembali dengan Baznas. Regulasinya akan diperkuat dengan instruksi Bupati Pandeglang. Zakat kan wajib, beda halnya dengan sedekah,” tambahnya (Med/Red)