TANGERANG – ALS seorang balita berusia dua tahun terpeleset di saluran drainase hingga hanyut di Kecamatan Ciledug, Kota Tangerang pada Jumat (4/6/2021). Korban ditemukan petugas sudah dalam kondisi tidak bernyawa sekitar pukul 22.39 WIB.
“Korban sudah berhasil ditemukan setelah lima jam proses pencarian. Ditemukannya 500 meter dari lokasi terjatuhnya korban,” ujar Kepala UPT Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Ciledug, Ade Juharto saat dikonfirmasi, Sabtu (5/6/2021).
Ade menyampaikan, peristiwa itu bermula saat korban sedang bermain di saluran drainase, Jalan Tanah 100, Gang Swadaya 2, Kecamatan Ciledug, Kota Tangerang.
Korban yang asik bermain bersama teman sebayanya tidak melihat terdapat saluran drainase, sehingga korban terpeleset dan jatuh. Korban kemudian hanyut terbawa arus aliran selokan tersebut, sekira pukul 17.30 WIB.
“Keluarga korban yang panik melihat anaknya terpeleset dan hanyut kemudian melaporkan ke BPBD dan kepolisian. Kami langsung terjun ke lokasi melakukan pencarian,” ungkapnya.
Ade mengaku, petugas gabungan sempat kesulitan mencari keberadaan korban yang hanyut. Bahkan seekor anjing pelacak diterjunkan.
“Sempat kesulitan mencari korban, sampai dibantu anjing pelacak dari kepolisian. Akhirnya, korban berhasil ditemukan berkat bantuan anjing pelacak,” terangnya
Korban yang ditemukan dibawa petugas ke rumah duka untuk kemudian dimakamkan. “Informasinya tadi pagi korban sudah dimakamkan oleh keluarga,” tandas Ade
(Ren/Red)
Dukung BantenNews.co.id untuk terus menyajikan jurnalistik yang independen. Klik disini
