PANDEGLANG – Unit Tindak Pidana Korupsi Satuan Reserse Kriminal (Tipidkor Satreskrim) Polres Pandeglang menjanjikan pada awal tahun 2024 sudah ada tersangka kasus kredit fiktif Kredit Modal Kerja Konstruksi (KMKK) di Bank Jabar Banten (BJB) Cabang Labuan yang diduga dilakukan oleh 5 perusahaan.
Kanit Tipidkor pada Satreskrim Polres Pandeglang, Ipda Jefri Martahi mengatakan, saat ini pihaknya masih menunggu kabar perhitungan kerugian negara dari BPKP Provinsi Banten agar segera bisa menetapkan tersangka.
Kata dia, dipastikan petugas dari BPKP Provinsi Banten akan turun ke Pandeglang bulan ini. Mengingat kasus yang ditanganinya masuk dalam kasus tahun 2023 sehingga perhitungan kerugian negara harus selesai juga di tahun ini.
“Dipastikan bulan-bulan ini (BPKP) turun, nanti setelah itu gelar perkara dan penetapan tersangka,” kata Jefri saat dihubungi Bantennews.co.id, Senin (11/12/2023).
Jefri menjanjikan jika awal tahun 2024 besok tersangka kasus kredit fiktif di BJB Cabang Labuan sudah pasti ada. “Ya mungkin awal tahun (sudah ada tersangka) kemungkinan,” terangnya.
Jefri mengaku untuk berkas perkara awal sudah selesai karena sudah rampung memeriksa sekitar 24 orang saksi dan 5 orang dari perusahaan yang diduga terlibat kasus ini. “Kalau sudah ada tersangka berkas nanti dilengkapi lagi,” ujarnya.
Berdasarkan hasil pemeriksaan saksi-saksi dan alat bukti yang sudah ada, ia memastikan bahwa calon tersangka sudah ada, namun dirinya masih enggan memberikan informasi berapa jumlah tersangka yang nanti akan ditetapkan.
“Ya nanti lah (jumlahnya). Yang pasti ada diantara saksi-saksi itu, kita lihat perkembangannya aja,” tutupnya. (Med/Red)
Dukung BantenNews.co.id untuk terus menyajikan jurnalistik yang independen. Klik disini
