Beranda Pemerintahan Antisipasi Bencana Alam, Pemkab Pandeglang Siagakan Ratusan Petugas

Antisipasi Bencana Alam, Pemkab Pandeglang Siagakan Ratusan Petugas

Chaption : Bupati Pandeglang Irna Narulita didampingi Kapolres Pandeglang AKBP Belny Warlansyah dan Komandan Kodim 0601 Pandeglang Letkol Inf Jani Setiadi mengecek alat yang digunakan oleh anggota. (IST)

PANDEGLANG – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pandeglang bersama instansi terkait lain menyiagakan ratusan petugas guna mengantisipasi musibah bencana alam di Pandeglang. Ratusan personel tersebut melakukan apel siaga bencana di halaman Mapolres Pandeglang, Rabu (12/10/2022).

Kapolres Pandeglang, AKBP Belny Warlansyah didampingi Bupati Kabupaten Pandeglang, Irna Narulita, Dandim 0601 Pandeglang, Letkol Inf Jani Setiadi dan perwakilan Kejari Pandeglang menghadiri langsung kegiatan apel gelar pasukan antisipasi bencana alam tahun 2022.

Dalam kesempatan tersebut juga dilakukan pengecekan sarana prasarana yang disiapkan sebagai antisipasi bencana alam di wilayah Kabupaten Pandeglang. Sekaligus pengecekan kesiapan personel yang akan terlibat dalam penanganan bencana.

Dalam sambutannya, Kapolres Pandeglang AKBP Belny Warlansyah mengatakan, personel yang terlibat diantaranya Kodim 0601 Pandeglang sebanyak 10 orang, Dinsos Pandeglang 10 orang, Satpol PP 10 orang, Dinas Kesehatan 10 orang, BPBD 10 orang, PMI 10 orang, Polres Pandeglang 10 orang, FPRB Pandeglang 50 orang, Dinas Kehutanan 5 orang dan Kelautan 5 orang dengan jumlah total 130 orang.

“Kami mengharapkan kepada seluruh komponen masyarakat Pandeglang agar tetap waspada karena menurut data dari BMKG beberapa bulan ke depan akan terjadi cuaca yang kurang bersahabat. Oleh karena itu, perlu kewaspadaan dan kesiapsiagaan terhadap lanjutan dari curah hujan tinggi yang berpotensi memicu bencana hidrometeorologi seperti banjir, longsor, banjir bandang, angin kencang atau puting beliung ataupun ancaman badai tropis lainnya,” jelas Kapolres Pandeglang.

Di tempat yang sama, Bupati Pandeglang, Irna Narulita menambahkan, kegiatan ini selain untuk mengetahui kesiapan anggota yang akan diterjunkan juga ingin mengetahui alat yang akan digunakan apakah berfungsi dengan baik atau tidak.

“Apabila terjadi bencana yang tidak diinginkan kita sudah melakukan kesiapsiagaan dan sudah mengedukasi masyarakat kita sehingga ketika terjadi bencana mereka sudah tahu apa yang harus mereka lakukan,” tambahnya. (Med/Red)

 

Temukan Berita BantenNews.co.id di Google News

Dukung BantenNews.co.id untuk terus menyajikan jurnalistik yang independen. Klik disini