PANDEGLANG – Gubernur Banten Wahidin Halim mengangkat sejumlah tokoh menjadi staf khusus (stafsus). Sumber BantenNews.co.id menyebutkan bahwa para stafsus itu terdiri dari berbagai bidang. Ada yang menangani bidang politik, hukum, maupun media. Lantas dari mana anggaran untuk menggaji para stafsus ini?.
Gubernur menjamin bahwa gaji para stafsus ini tidak akan menggunakan uang dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD). Hal itu diungkapkan WH usai menghadiri acara Diklatpim di Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Daerah (BPSDMD) Kecamatan Karangtanjung, Kabupaten Pandeglang, Senin (9/7/2018).
Menurut WH, pengangkatan tenaga ahli itu berdasarkan kebutuhan. Menurutnya, pengangkatan tenaga ahli juga diperbolehkan untuk mempermudah komunikasi dirinya dengan pihak lain.
“Karena itu memang kebutuhan, kalau ada yang mau komunikasi, kalau ada berita-berita kan ada penasihat pribadi saya, karena boleh tenaga ahli hukum,” ungkap WH.
Ia memastikan bahwa gaji/honor tenaga ahlinya tidak akan menggunakan dana dari APBD melainkan murni dari operasional pribadinya.
“Itu bisa dari operasional saya sendiri, kaya di Jakarta juga kan dari operasional, dari operasional juga cukup kalau buat gaji-gaji mereka jadi ga ada dari APBD,” ujarnya. (Med/Red)
Dukung BantenNews.co.id untuk terus menyajikan jurnalistik yang independen. Klik disini
