Beranda Nasional Angka Kemiskinan Nasional Menurun

Angka Kemiskinan Nasional Menurun

Ilustrasi - foto istimewa Tribunnews.com

JAKARTA – Kepala BPS Suhariyanto mengatakan jika dilihat angkanya maka jumlah orang miskin di Indonesia menjadi 25,67 juta orang dari yang sebelumnya 25,95 juta orang.

“Artinya ada penurunan 0,16%, kalau dihitung jumlah penduduknya menjadi 25,67 juta orang atau turun 280.000 orang,” kata Suhariyanto saat konferensi pers di kantor pusat BPS, Jakarta, yang dikutip detik.com, Selasa (15/1/2019).

Dia mengungkapkan salah satu penyebab angka kemiskinan per September 2018 kembali mengalami penurunan dikarenakan terkendalinya inflasi selama Maret-September 2018 yang hanya 0,94%.

Selain itu, faktor tidak kalah pentingnya adalah upah riil buruh petani yang mengalami peningkatan dan nilai tukar petani yang juga mengalami peningkatan selama Maret-September 2018.

Tidak hanya itu, penurunan angka kemiskinan di September 2018 juga diikuti dengan perubahan garis kemiskinan yang menjadi 410.670 per kapita dari yang sebelumnya sebesar 401.220 per kapita.

BPS juga mencatat paling banyak jumlah penduduk miskin berada di Pulau Jawa. “Dari sisi jumlah, sebagian besar penduduk miskin masih berada di Pulau Jawa, sedangkan terendah di Pulau Kalimantan,” kata katanya.

Suhariyanto menjelaskan, meski Pulau Jawa dari segi jumlah menjadi yang laing banyak, namun dari sisi persentase penduduk miskin terbesar berada di wilayah Pulau Maluku dan Papua, dan yang terendah di Pulau Kalimantan.

Jika dilihat dari data BPS:
1. Pulau Jawa, jumlah penduduk miskinnya 13,19 juta orang dengan persentase penduduk miskin 8,79%
2. Pulau Sumatera, jumlah penduduk miskinnya 5,92 juta orang dengan persentase 10,21%.
3. Pulau Bali dan Nusa Tenggara, jumlah penduduk miskinnya 2,03 juta orang dengan persentase 13,84%.
4. Pulau Sulawesi, jumlah penduduk miskinnya 2,025 juta orang dengan persentase 10,37%.
5. Pulau Maluku dan Papua, jumlah orang miskinnya 1,52 juta orang dengan persentase 20,94%.
6. Pulau Kalimantan, jumlah orang miskinnya 973,17 ribu orang dengan persentase 5,98%. (Red)

Temukan Berita BantenNews.co.id di Google News

Dukung BantenNews.co.id untuk terus menyajikan jurnalistik yang independen. Klik disini