Beranda Peristiwa Anaknya Tak digaji 2 Tahun di Arab Saudi, Keluarga Ade Minta Pemerintah...

Anaknya Tak digaji 2 Tahun di Arab Saudi, Keluarga Ade Minta Pemerintah Bantu Pulangkan

Orangtua pekerja migran asal Cilegon saat ditemui di kediamannha. (Maulana/bantennews.co.id)

CILEGON – Ade Diyah (46), seorang tenaga kerja wanita (TKW) asal Lingkungan Tegal Cabe, Kecamatan Citangkil, Kota Cilegon yang bekerja di Riyadh, Arab Saudi memohon bantuan kepada pemerintah untuk dipulangkan ke Indonesia.

Permintaan itu ia sampaikan melalui video yang viral di media sosial Tiktok dengan nama akun @adetulus. Ia curhat tentang kondisinya yang memilukan sebagai asisten rumah tangga lantaran tak menerima gaji selama 2 tahun dari majikannya.

“Saya kerja di Saudi udah 3 tahun 8 bulan. Majikan saya gak bayar saya selama 2 tahun. Pak Walikota Cilegon, Pak Presiden Prabowo, Kapolres, Gubernur Banten tolong saya, pulangin saya ke Indonesia. Majikan saya gak mau mulangin saya,” katanya sambil menangis.

Diketahui, Ade merupakan seorang janda beranak 3. Ia berangkat ke Arab Saudi secara resmi pada 2022 lalu untuk menghidupi keluarga dan ketiga anaknya yang masih berusia 7, 9, dan 11 tahun.

Ibu korban, Aliyah mengaku telah mengetahui kabar dan kondisi anaknya tersebut. Sebelum video itu viral dirinya sudah pernah meminta bantuan kepada perusahaan atau sponsor yang memberangkatkan Ade, namun hasilnya nihil.

“Berangkatnya itu sama Pak Wardi, yang ngebawa ke Jakarta itu Pak Ropik. Berangkatnya tahun 2022, ada ininya juga,” katanya sambil menunjukkan sejumlah dokumen pemberangkatan anaknya saat ditemui BantenNews.co.id di kediamannya, Jumat (31/10/2025).

Aliyah mengungkapkan, lantaran kondisi anaknya yang menyedihkan itu dirinya telah melapor ke Polres Cilegon pada Jumat (24/10/2025) lalu.

“Ngajuin ini ke sponsor udah berapa orang itu gak ada respon aja. Ada yang mau bantu ngejemput ke sponsor ini, tapi minta uang uang aja ke sponsor ini. Ada yang minta Rp10 juta, Rp6 juta tapi mungkin sponsor keberatan, saya bantu Rp2 juta tapi hasilnya gak ada, uang dipulangin Rp1,5 juta,” ucapnya.

Baca Juga :  Tuntut Keadilan, Mahasiswa dan Warga Terate Galang Dana Untuk 3 Nelayan Terduga Penyelundup Baby Lobster

Peristiwa ini menarik banyak perhatian pemerintah setempat. Camat dan Lurah setempat dikabarkan sudah mendatangi rumah orang tua Ade.

“Ibu cuma pengen anak cepet pulang. Kasihan di sana kerja gak digaji, sakit-sakitan. Pokoknya selama 3 tahun 8 bulan ini, 2 tahun itu gak nerima gaji,” tutupnya.

Penulis: Maulana
Editor : TB Ahmad Fauzi