CILEGON – Warga dan Pedagang di Pasar Kranggot resah dengan keberadaan anak punk yang sering mengamen. Ini lantaran anak jalanan itu sering memaksa ketika tak diberi uang saat mengamen dan sering melakukan tindakan mencolek bagian tubuh wanita.
Video anak punk yang bertindak arogan kepada pengunjung itu juga kemudian viral di media sosial.
Ani salah seorang pedagang di Pasar Kranggot mengungkapkan saat itu ada salah seorang pengunjung yang tengah berbelanja didatangi kelompok anak punk yang mengamen. Karena tak diberi uang, salah seorang anak punk tersebut kemudian marah. “Enggak dikasih uang malah marah dan ngelawan,” jelas Ani, Minggu (21/3/2021).
Uki penjaga toko di Pasar Kranggot mengatakan, anak-anak punk bertato tersebut bahkan kerap melakukan tindakan yang tak sopan kepada para pengunjung ataupun penjaga toko perempuan.
“Enggak sopan, berani colak-colek deket bagian sensitif perempuan juga. Yang satu itu emang agak rese,” kata Uki.
Dikatakan, saat kejadian ada sekitar delapan orang dalam kelompok anak punk itu. Mereka hampir setiap hari mengamen dan melakukan tindakan tak sopan tersebut kepada orang-orang yang ada di area pasar.
“Kemarin itu ada sekitar delapan orang, yang satu doang yang rese. Banyak yang cerita banyak yang ngeliat juga tindakan tak sopannya itu,” ungkapnya.
Uki juga mengaku, minimnya patroli petugas keamanan di area Pasar Kranggot membuat kelompok tersebut leluasa melakukan tindakan tak senonohnya tersebut.
“Enggak pernah (patroli-red) orang satpam disana aja, jarang patroli. Iyalah kayak gitu mah meresahkan, kadang-kadang maksa, marah kalau enggak dikasih. Yang ngamen biasa mh enggak, inimah yang anak-anak punk aja,” pungkasnya.
Menurut informasi setelah videonya viral anak punk tersebut diamankan petugas. Namun demikian berakhir damai dengan mediasi kedua belah pihak.
(Man/Red)
Dukung BantenNews.co.id untuk terus menyajikan jurnalistik yang independen. Klik disini
