Beranda Hukum Anak Diperkosa Teman-temannya, Pemulung di Cilegon Lapor Polisi

Anak Diperkosa Teman-temannya, Pemulung di Cilegon Lapor Polisi

Orangtua korban usai menyerahkan hasil visum putrinya ke Polres Cilegon

CILEGON – Mawar (bukan nama sebenarnya), gadis di bawah umur diperkosa dan digilir oleh 3 orang teman ayahnya. Aksi keji itu diduga dilakukan oleh K, I, dan S di dua tempat berbeda di Kecamatan Jombang, Kota Cilegon.

Ayah korban, Mulyadi menuturkan, putri ketiganya itu diperkosa dan digilir sekitar dua pekan lalu. Hal itu baru terungkap usai korban terlihat tertekan dan sempat pergi keluar rumah tanpa tujuan.

“Saya perhatikan memang anak saya ini kayak tertekan dan ketakutan. Dia keluar rumah, jalan-jalan gak tahu kemana. Kita telepon anak saya ini nangis dan ketakutan buat pulang. Pas sampai rumah baru dia bilang sambil nangis kalau dia sudah gak suci lagi katanya,” ujarnya saat ditemui usai membuat laporan di Polres Cilegon Kamis (5/6/2025).

Mendengar hal tersebut, Mulyadi terkejut dan langsung menanyakan kepada korban siapa yang telah tega melakukan perbuatan keji tersebut.

“Kata anak saya, pertama yang memperkosa itu K di rumahnya H. Dia diancam katanya kalau nggak mau ayah dan ibunya mau dibunuh. Setelah itu, di hari yang berbeda diperkosa lagi sama I dan S di rumah S. Kalau kata anak saya, mereka semua dua kali memperkosanya,” ucapnya.

Mulyadi yang berprofesi sebagai pemulung mengaku sangat terpukul dengan kejadian yang menimpa putrinya tersebut.

Terlebih, para pelaku merupakan teman akrabnya. Saat ini kasus tersebut telah dilaporkan dan ditangani oleh Polres Cilegon.

“Saya meminta keadilan. Minta dihukum seberat-beratnya karena anak saya hancur masa depannya gara-gara ulah mereka. Anak saya trauma sekarang dan kayak orang linglung,” katanya.

Sementara itu Kasat Reskrim Polres Cilegon, AKP Hardi Meidikson Samula membenarkan pihaknya telah menerima laporan terkait kasus tersebut. Polisi juga telah menangkap para pelaku di kediamannya masing-masing.

Baca Juga :  Polda Banten Halau Massa 1812 ke Jakarta

“Iya benar. Saat ini korban sedang divisum dan kasusnya di tahap penyidikan. Semalam 2 pelaku ditangkap di rumahnya di belakang Ramayana, 1 pelaku lagi ditangkap di Ketileng,” tutupnya.

Penulis : Maulana
Editor: Tb Moch. Ibnu Rushd

 

Temukan Berita BantenNews.co.id di Google News